Selain itu, kata dia, rapat juga membahas persiapan pidato presiden yang akan disampaikan 16 Agustus 2012.
"Salah satunya laporan dari BAKN mengenai salah satu perusahaan di kementerian tertentu," katanya, di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (14/8).
Menurut Pramono, pihak BAKN meminta masalah itu diteruskan ke lembaga penegak hukum. Dia menegaskan, pimpinan akan merapatkan permintaan BAKN tersebut. "Ya nanti akan kita rapatkan lagi," kata bekas Sekretaris Jendral (Sekjen) PDI Perjuangan itu.
Pramono enggan menjawab apakah kasus vaksin flu burung itu menyangkut salah satu pimpinan partai.
"Tidak tahu lembaga siapa," katanya.
Yang penting, lanjut Pramono, sekarang adalah mendorong alat kelengkapan untuk meneruskan dan menindaklanjuti audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). "Audit BPK yang sudah dilakukan sajak Bulan Juli," pungkasnya.(boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Angie Dipindah, Rutan Disiapkan untuk Hartati Murdaya?
Redaktur : Tim Redaksi