PARIMO - Para pemuda di wilayah Kecamatan Toribulu menggelar kegiatan balap motor di tengah sawah, Minggu (28/4). Oleh masyarakat setempat dikenal dengan sebutan balap motor ojek padi sawah pekan lalu.
Yang menarik, dalam balapan tersebut selain berkonsentrasi melintasi lintasan yang berliku dan berlumpur, para pembalap juga wajib mengangkut satu karung jerami. Akibatnya banyak pembalap yang terjebak dalam kubangan lumpur yang cukup dalam.
Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari tersebut dibuka oleh Bupati Parimo, H Samsurizal Tombolotutu di sirkuit sawah bekas panen pagi, Jumat (26/4) dan berlangsung hingga Minggu (28/4).
Ketua Panitia Pelaksana, Hadi Supriadi mengatakan, kegiatan tersebut terselenggara berkat kerjasama generasi muda Kecamatan Toribulu. Kegiatan tersebut diikuti sebanyak 30 pembalap dari Kecamatan Tinombo Selatan, Kasimbar dan Kecamatan Toribulu.Tujuannya selain untuk menyalurkan minat dan bakat generasi muda di olahraga balap motor juga dalam rangka pencarian dana untuk rehab masjid As-Syuhada desa Toribulu Selatan.
Pantauan Radar Sulteng (Jawa Pos Group), kegiatan balap motor di tengah sawah tersebut dibanjiri para penonton dari kecamatan Toribulu maupun beberapa kecamatan lainnya. Masyarakat tampak antusias menyaksikan karena di wilayah tersebut jarang ada kegiatan yang bisa memberikan hiburan. (aji)
Yang menarik, dalam balapan tersebut selain berkonsentrasi melintasi lintasan yang berliku dan berlumpur, para pembalap juga wajib mengangkut satu karung jerami. Akibatnya banyak pembalap yang terjebak dalam kubangan lumpur yang cukup dalam.
Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari tersebut dibuka oleh Bupati Parimo, H Samsurizal Tombolotutu di sirkuit sawah bekas panen pagi, Jumat (26/4) dan berlangsung hingga Minggu (28/4).
Ketua Panitia Pelaksana, Hadi Supriadi mengatakan, kegiatan tersebut terselenggara berkat kerjasama generasi muda Kecamatan Toribulu. Kegiatan tersebut diikuti sebanyak 30 pembalap dari Kecamatan Tinombo Selatan, Kasimbar dan Kecamatan Toribulu.Tujuannya selain untuk menyalurkan minat dan bakat generasi muda di olahraga balap motor juga dalam rangka pencarian dana untuk rehab masjid As-Syuhada desa Toribulu Selatan.
Pantauan Radar Sulteng (Jawa Pos Group), kegiatan balap motor di tengah sawah tersebut dibanjiri para penonton dari kecamatan Toribulu maupun beberapa kecamatan lainnya. Masyarakat tampak antusias menyaksikan karena di wilayah tersebut jarang ada kegiatan yang bisa memberikan hiburan. (aji)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Apindo Dukung 1 Mei Libur Nasional
Redaktur : Tim Redaksi