jpnn.com - SIDOARJO - Nasih nahas menimpa balita berusia sekitar dua tahun enam bulan berinisial YKA.
Dia meninggal dunia setelah terlindas mobil Fortuner milik tetangganya, di pertigaan taman perumahan Quality Riverside, Desa Gamping, Krian, Sidoarjo, Sabtu (25/5).
BACA JUGA: Saksi Ungkap Pelaku Penembakan di Tol Waru Sidoarjo Jatim, Brutal
Ketua RT 29 RW 06 Hanif menceritakan peristiwa itu bermula ketika korban hendak bermain setelah mandi.
Awalnya, YKA duduk-duduk di bangku taman arah utara. Tak lama kemudian, korban beranjak dari tempat duduknya dan berjalan ke arah barat.
BACA JUGA: Kecelakaan Fortuner Masuk Jurang di Bromo, Tidak Ada Jejak Pengereman
Pada waktu yang bersamaan, dari arah selatan atau pintu masuk kluster Blok B, mobil Fortuner yang dikendarai AC (32) melintas dan menabrak korban.
“Posisi saya sedang main voli dengan bapak-bapak. Ada yang lihat (korban ditabrak) lalu diteriaki. Bapak-bapak memberhentikan si sopirnya itu. Korban sudah terkulai lemas, ada sedikit darah,” kata Hanif, Minggu (26/5).
BACA JUGA: Pelajar SMA Naik Motor ke Sekolah, Kecelakaan, Jatuh ke Kolong Bus, Terlindas, Tewas
Bodi kanan Fortuner itu menabrak korban dan si korban terpental ke kiri. Lalu, saat mobil berbelok kanan, korban terlindas ban depan dan belakang sisi kiri.
Mobil itu lalu berhenti sekitar empat meter sesudah ban belakang kirinya melindas tubuh korban.
“Bapak-bapak memberhentikan si sopirnya itu, korban sudah terkulai," ujar Hanif.
Warga yang melihat kejadian itu langsung menggotong tubuh korban dan memanggil orang tuanya yang berada di dalam rumah.
"Kedua orang tuanya di rumah. Ibunya histeris melihat anaknya, terus dibopong,” kata Hanif.
Dia mengungkapkan berdasarkan pengakuan pengemudi, AC, tidak tahu jika korban sedang menyeberang sehingga membuat dirinya kaget.
Korban yang tergeletak lemas itu pun langsung dibawa oleh mobil milik AC untuk menuju Rumah Sakit Islam Yapalis. YKA dikabarkan meninggal saat tiba di IGD.
Sejumlah warga sudah ada yang melapor ke polisi. Kemudian korban dibawa ke Rumah Sakit Anwar Medika untuk divisum.
“Di rumah sakit, kata warga yang ikut mengantar, si sopir diam saja sambil menunduk seperti menyesal,” tutur Hanif.
Dia mengatakan, AC yang merupakan warga Jombang itu mengontrak di sebelah rumah korban.
“Jadi, korban dan sopir mobil itu tetangga sebelahan, bahkan ayah korban sering mengobrol dengan AC," katanya.
Setelah korban dimakamkan, anggota Unit Laka Satlantas Polresta Sidoarjo dan juga Unit Lantas Polsek Krian mendatangi lokasi untuk olah TKP.
Kanitgakkum Laka Satlantas Polresta Sidoarjo AKP Ony Purnomo menyatakan bahwa pihaknya sudah menangani peristiwa ini dan menyebut pengemudi Fortuner itu telah diperiksa.
AC masih dimintai keterangan dalam peristiwa ini dan kepolisian menggelar perkara pada Senin (27/5).
“Kasus sudah kami tangani dan pengemudi kami amankan untuk dimintai keterangan," kata Ony. (mcr23/jpnn)
Redaktur : Mufthia Ridwan
Reporter : Ardini Pramitha