Balita Terseret Arus Selokan Sejauh 25 Km, Jasadnya Ketemu 3 Hari Kemudian

Senin, 08 Mei 2017 – 01:27 WIB
Mayat. Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com, BANDAR LAMPUNG - Seorang bocah berusia tiga tahun ditemukan tewas setelah terseret arus selokan sejauh 25 kilometer di Jl. P. Buton Gg. Sepakat II, Jagabaya II, Jumat (5/5) sekitar pukul 15.30.

Jasad bocah bernama Naswa Oktavia Kirana itu baru ditemukan, Minggu (7/5). Isak tangis pun pecah saat jasad Naswa tiba di rumah duka di Jl. Tomat Gg. Rambutan, Jagabaya II, Wayhalim, Bandarlampung.

BACA JUGA: Sang Suami Selamat, tapi Istrinya…

Rumah beton berwarna kuning hijau itu sekitar pukul 16.15 WIB telah dipadati pelayat yang hendak menyampaikan duka cita.

Siska Angraini (28), ibu Naswa, histeris saat jenazah putrinya dibawa masuk ruang tengah. Sementara Riandi (35), ayah Naswa, sempat membuka sebentar tutup wajah anaknya.

BACA JUGA: Tragedi saat Hendak Hadiri 100 Hari Kematian Tetangga

Jenazah Naswa ditemukan sekitar pukul 15.45 kemarin di Kali Kuala, Kampung Balok, Kelurahan Garuntang, Kecamatan Bumiwaras, Bandarlampung. Naswa terseret air hingga 25 kilometer (km) dari titik awal dia terjatuh.

Adi Ayang Syah Ketua tim pencarian Basarnas Lampung menjelaskan, jenazah Naswa ditemukan dalam posisi mengambang di pinggir sungai. Naswa mengenakan pakaian dan bercelana kuning.

BACA JUGA: Keluarga Suami tak Merestui, Ibu Marliyah Terpaksa Bawa Bayinya Pergi

“Kondisi tubuh jenazah Naswa telah membengkak. Dan banyak bekas-bekas lecet. Mungkin karena terkena bebatuan dan bambu-bambu,” ucapnya.

Operasi pencarian Naswa melibatkan tiga tim. Tiga tim ini, lanjut Adi melibatkan unsur BPBD, PMI, RAPI, TNI, Basarnas dan lainnya.

Jenaza Naswa dimakamkan sekitar pukul 18.40 wib di Tempat pemakaman umum (TPU) Gunung Kancil yang tak jauh dari rumah duka. Tampak kedua orangtua naswa cukup tegar melepas naswa ketepat peristrahatan terakhir dengan sesekali mengusap air mata.

”Saya sudah cukup tenang Naswa sudah ditemukan,” ucap Siska seperti dilansir Radar Lampung (Jawa Pos Group) hari ini.

Diketahui, Naswa hanyut setelah hujan deras melanda kota Bandarlampung, Jumat (5/5) lalu. Sekitar pukul 13.40 siang, Naswa terjerumus dalam siring saat sedang bermain.

Ucok (35) salah satu saksi mata mengatakan saat itu hujan deras ada sekitar empat balita tengah mandi hujan. Kemudian balita tersebut berjalan di pinggir got dan kaki sebelah kanannya tercelup, lalu langsung terhisap got.

“Saya langsung keluar dan mengejar balita tersebut namun tidak sempat lagi, karena kondisi air yang deras,” paparnya.

Dia menerangkan saat itu kondisi hujan cukup deras dan air sampai menutupi jalan. Arus air di dalam got sangat deras. Ketika itu, Ucok mendengar suara teriakan dari kakak korban yang bermain bareng dan ibu-ibu yang tengah melintas.

"Korban sempat berteriak minta tolong, tak lama tubuhnya terbawa arus air got," terangnya.

Dia sempat mengejar dan mencari korban namun tak dapat menyelamatkannya. (cw25/c1/wdi)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Mengejutkan! Bangun Tidur Langsung Lompat ke Sungai, Hilang


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler