Balotelli, Si Bengal Berhati Emas

Selasa, 10 Juni 2014 – 11:04 WIB
Mario Balotelli. FOTO: getty images

MARIO Balotelli bengal? Sudah banyak yang tahu. Dia berantem dengan rekan setim, mengeluarkan pernyataan kontroversial, menendang kepala pemain lawan, dan tidak terhitung lagi tingkah antiknya di lapangan. Masalahnya, keantikan dia juga berlanjut di luar pertandingan. Pemain AC Milan tersebut dikenal temperamen, doyan party, serta beberapa kali mematahkan hati cewek cantik.
  
Namun, tidak banyak yang tahu bahwa dia juga berhati emas. Julukan si bengal kepada Mario Balotelli akan luntur seketika saat melihat sikap dermawannya. Balotelli pernah membantu seorang tunawisma yang dilihat di sekitar Kota Manchester, Inggris, pada 2011.
  
Kondisi tersebut terjadi saat Balotelli masih membela Manchester City. Malam itu dia bersenang-senang di klub judi Kasino 235 bersama pemain Blackburn Chris Samba. Dasar beruntung, dia menang judi GBP 25 ribu atau sekitar Rp 353 juta. Keika keluar dari tempat judi tersebut, dia berpapasan dengan seorang gelandangan. Spontan, Balotelli menyerahkan uang GBP 1.000 alias Rp 19,7 juta.
  
"Ada seorang pria berambut gimbal dengan jenggot dan membawa barang-barangnya dalam dua tas besar. Dia berada di luar klub dini hari itu. Mario memberinya potongan kupon judi setelah kemenangan besarnya," ungkap seorang sumber kepada Daily Mail. "Si gelandangan tidak percaya dengan keberuntungannya. Pemberian Balotelli itu akan cukup untuk memenuhi kebutuhan hidupnya selama berbulan-bulan," tambahnya.
  
Itu bukan hanya kebaikan sesaat. Dia memang tampak menjengkelkan orang-orang dekatnya. Tetapi, di mata fans serta publik Manchester dan kini Milan, Mario selalu pemurah. "Mario sungguh baik hati. Dia selalu memberikan 20 pounds kepada penjual (majalah) Big Issue tanpa mengambil majalahnya," ungkap sumber tersebut.
  
Pemain berdarah Ghana itu juga memiliki sebuah organisasi amal bernama Mario & Solidarieta. Balotelli menyisihkan sebagian penghasilan dan sumbangan dari donatur melalui website pribadinya untuk mendukung panti rehabilitasi anak-anak kurang mampu dan membantu pembangunan gedung sekolah di Sudan. 
  
Menyalurkan bantuan melalui website pun menjadi metode yang dipilih Samuel Eto"o untuk menyalurkan jiwa dermawannya. Pemain timnas Kamerun itu concern terhadap perlindungan dan pendidikan anak-anak serta memberikan bantuan darurat kepada masyarakat yang kurang mampu. Tahun lalu dia mengadakan acara penggalangan dana melalui Fundaci"n Privada untuk membangun ruangan pediatrik di Rumah Sakit Pediatri Laqunitinie Kamerun. Selain itu, ada Didier Drogba yang sedang membangun sebuah rumah sakit di kota kelahirannya, Abidjan, Pantai Gading. (okt/c15/na)

BACA JUGA: Sahabat Cristiano Ronaldo yang Hilang di Piala Dunia

BACA ARTIKEL LAINNYA... Panggung Perpisahan Bintang Veteran


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler