Bamsoet Apresiasi Kiprah Yayasan Yasa Putra Sedana dalam Memajukan Seni Budaya Bali

Sabtu, 30 April 2022 – 23:24 WIB
Ketua MPR Bambang Soesatyo alias Bamsoet seusai menyaksikan Balinese Show di Yasa Putra Sedana, Sabtu (30/4). Foto: Dokumentasi Humas MPR RI

jpnn.com, DENPASAR - Ketua MPR Bambang Soesatyo mengapresiasi kiprah Yayasan Yasa Putra Sedana dalam memajukan dan menjaga seni budaya Bali.

Salah satu kiprah yayasan di bawah kepemimpinan Dewa Rai Budiasa itu adalah menyelenggarakan pagelaran Balinese Show melalui paket wisata Barong dan Legong sejak 1995.

BACA JUGA: Wisata Kuliner Bali Makin Semarak, Bamsoet Resmikan Restoran South Eat Kitchen

Saat puncak peringatan HUT ke-251 Gianyar pada Selasa (19/4) lalu, paket wisata Barong dan Legong yang diinisiasi Yayasan Yasa Putra Sedana tersebut bahkan telah mendapatkan sertifikat Citra Raksata dari Pemkab Gianyar.

"Ini sebagai bentuk perlindungan kekayaan intelektual masyarakat Gianyar," kata Bamsoet yang akrab disapa seusai menyaksikan Balinese Show di Yasa Putra Sedana, Sabtu (30/4).

BACA JUGA: Bamsoet Kagum dengan Keindahan Wisata Levi Rafting di Bali

Wakil Ketua Umum Partai Golkar ini menyampaikan paket Barong dan Legong diawali penampilan Tari Pelegongan pilihan, di antaranya Legong Keraton, Kebyar Trompong, Oleg Tamulilingan, Cendrawasih, dan diakhiri dengan Barong Ngunying.

Berbeda dengan penampilan di tempat lain, Yayasan Yasa Putra Sedana memberikan ciri khas berupa tempat pementasan yang terbuka, sehingga antara penari, penabuh dan penonton, saling menyatu.

BACA JUGA: Bamsoet Kagumi Tempat Wisata Naik Gajah dan Arung Jeram di Bali

Penonton secara khusus juga dapat memperhatikan komposisi gerak tari yang senada dengan tabuh pengiringnya.

"Setelah menyaksikan pementasan, wisatawan juga dapat menikmati makan malam di Natar atau halaman tengah Jro Pengaji. Diawali dengan pengenalan keluarga besar dan pengenalan rumah adat Bali yang sesuai dengan Asta Kusala Kusali," jelas Bamsoet.

Ketua DPR RI ke-20 juga menyampaikan melalui paket wisata Barong dan Legong tersebut, Yayasan Yasa Putra Sedana setiap tahunnya mampu mendatangkan sekitar 2 ribu turis internasional ke Bali.

Berkat keberhasilannya membina kesenian, Yayasan Yasa Putra Sedana juga pernah diundang mengikuti International Folklore Festival di Perancis pada 2011.

Kini seiring mulai meredanya pandemi Covid-19 di berbagai negara dunia diharapkan bisa membangkitkan kembali geliat wisata di Bali.

Terlebih turis internasional sudah diberikan banyak kemudahan masuk ke Bali dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan.

Hingga Maret 2022 lalu, jumlah turis asing yang datang ke Bali sudah mencapai 2 ribu orang.

"Kami berharap ke depannya akan terus meningkat," ujar Bamsoet. (mrk/jpnn)


Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler