Bamsoet Berpidato, Lalu Teringat Pesan Bung Karno Soal Ini

Kamis, 18 Agustus 2022 – 12:28 WIB
Ketua MPR Bambang Soesatyo atau Bamsoet di dalam acara Peringatan Hari Konstitusi dan HUT ke-77 MPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (18/8). Foto: YouTube akun MPR

jpnn.com, JAKARTA - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo atau Bamsoet menyebut sistem ekonomi Pancasila bisa terjadi apabila Indonesia berdikari seperti yang diwariskan Proklamator RI Soekarno atau Bung Karno.

Dia mengatakan hal tersebut saat berpidato di acara Peringatan Hari Konstitusi dan HUT ke-77 MPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (18/8).

BACA JUGA: Pidato di Hari Konstitusi, Bamsoet Singgung Perlunya Percepatan Kemajuan di Ekonomi

"Presiden Soekarno berpesan, bangsa Indonesia jangan mau menjadi bangsa kuli dan menjadi kuli bangsa-bangsa lain," kata Waketum Partai Golkar itu dalam pidatonya.

Soal berdikari, Bamsoet teringat pesan Presiden Joko Widodo alias Jokowi yang menyebut Indonesia tidak boleh menjadi bangsa bermental inlander dan bersikap inferior ketika berhadapan dengan negara lain.

BACA JUGA: Harga Tiket Pesawat Melambung Tinggi, Pak Jokowi Langsung Bereaksi

"Tidak menjadi bangsa kuli dan menjadi kuli bangsa-bangsa lain, tidak bermental inlander dan bersikap inferior," ucap eks Ketua DPR RI itu.

Bamsoet mengatakan Indonesia harus mengembangkan sistem perekonomian merdeka seratus persen.

BACA JUGA: Ini Harapan Iwan Fals di HUT ke-77 Indonesia, Ada Kata-kata Pulih

Tidak hanya itu, menurutnya Indonesia harus mau bergotong royong demi mewujudkan berdikari.

"Indonesia dengan potensi sumber daya alam yang melimpah, harus mampu memenuhi kebutuhan dasarnya sendiri, seperti pangan dan obat-obatan secara berdaulat," ujarnya.

Menurut Bamsoet, paradigma ekonomi lama dengan prinsip asal mengimpor dengan harga murah, harus segera diakhiri.

"Sebab, terperangkap dalam prinsip itu, membuat kita kehilangan wahana meningkatkan kapabilitas belajar untuk mengolah dan mengembangkan nilai tambah potensi sumber daya kita," tambah Bamsoet. (ast/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:


Redaktur : Dedi Yondra
Reporter : Aristo Setiawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler