Bamsoet Dorong Peningkatan Kualitas Pendidikan Tinggi di Indonesia

Jumat, 12 Januari 2024 – 21:27 WIB
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo menuturkan peningkatan kualitas pendidikan tinggi di Indonesia. Foto: Dokumentasi Humas FKPPI

jpnn.com, JAKARTA - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo menuturkan peningkatan kualitas pendidikan tinggi di Indonesia harus terus menjadi fokus utama pemerintah dan para stakeholder lainnya.

Adapun permasalahan yang saat ini masih dihadapi perguruan tinggi, antara lain lemahnya kelembagaan, rendahnya status akreditasi program studi, rendahnya mutu program studi, dan masalah hambatan pelaksanaan kebijakan hingga target pendidikan yang dilaksanakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi.

BACA JUGA: Rayakan Pergantian Tahun, Bamsoet Harapkan Pemilu 2024 Hasilkan Presiden Sehebat Jokowi

"Salah satu upaya peningkatan kualitas pendidikan tinggi dengan melakukan akreditasi perguruan tinggi secara berkala. Akreditasi mengajarkan kepada kita untuk selalu aktif melakukan evaluasi diri guna meningkatkan mutu pendidikan secara berkelanjutan," ujar Bamsoet saat memberikan sambutan dalam Assessment Lapangan Akreditasi Perguruan Tinggi Universitas Perwira Purbalingga Jawa Tengah secara daring dari Jakarta, Jumat (12/1).

Hadir dalam Assessment Lapangan Akreditasi Perguruan Tinggi Universitas Perwira Purbalingga antara lain Tim Asessor Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Made Sudarma dan Muhammad Wasiz Wildan, Anggota Pembina Yayasan Perguruan Karya Bhakti Purbalingga Widji Laksono, Ketua Pengawas Yayasan Perguruan Karya Bhakti Purbalingga Sarjono serta Rektor Universitas Perwira Purbalingga Eming Sudiana.

BACA JUGA: Safari Politik ke Purbalingga, Bamsoet Ajak Masyarakat Atasi Berbagai Tantangan

Ketua DPR RI ke-20 itu menyambut baik Asesmen Lapangan Akreditasi Perguruan Tinggi yang dilakukan di Universitas Perwira Purbalingga.

Pada 2021, seluruh Program Studi yang ada di UNPERBA sudah terakreditasi dengan baik. Melalui fasilitas pendidikan tinggi yang dihadirkan, UNPERBA berkontribusi penting dalam upaya membantu meningkatkan kualitas SDM di Kabupaten Purbalingga dan sekitarnya.

BACA JUGA: Varian Baru Covid-19 Masuk Indonesia, Bamsoet Ingatkan Masyarakat Jangan Lengah

Pada akhirnya, peningkatan kualitas SDM ini akan menjadi motor penggerak, generator dan dinamisator pembangunan di segala bidang.

"Kontribusi nyata UNPERBA tercermin dari data peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dan rata-rata lama (durasi) sekolah di Kabupaten Purbalingga. Sebagai gambaran, IPM Kabupaten Purbalingga pada tahun 2018 masih sangat rendah, hanya mendapatkan skor 67,72,".

"Dengan rata-rata lama sekolah hanya 6,87 atau setara dengan kelas 1 SMP. Pada 2023, IPM Kabupaten Purbalingga meningkat menjadi 70,19 dengan rata-rata lama sekolah 8,7 atau setara dengan kelas 3 SMP," pungkas Bamsoet. (jpnn)

Video Terpopuler Hari ini:

BACA ARTIKEL LAINNYA... Di Seminar Internasional, Bamsoet Dorong Peningkatan Hubungan Indonesia-Korsela


Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Dedi Sofian, Dedi Sofian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler