jpnn.com - JAKARTA - Sekretaris Fraksi Partai Golkar DPR, Bambang Soesatyo menyatakan kubu hasil Munas Ancol pimpinan Agung Laksono melakukan pemelintiran, terkait dukungan partainya terhadap pemerintah.
Politikus Golkar yang akrab disapa Bamsoet ini mengatakan ada yang perlu diluruskan, bahwa selama ini seolah-olah Partai Golkar tidak mendukung pemerintah dan baru kemarin pasca perundingan islah dengan kubu Ancol, Partai Golkar berubah haluan menjadi mendukung pemerintah.
BACA JUGA: Jokowi Dicap Bikin Laut China Selatan Kian Menegangkan
"Pemelintiran opini tersebut tampaknya sengaja digulirkan kubu Ancol (pimpinan Agung Laksono) untuk mendiskreditkan kepengurusan Golkar Munas Bali agar kubu Ancol memperoleh dukungan kekuasaan dari pemerintah untuk pengesahan kepengurusannya," kata Bamsoet, Sabtu (10/1).
Padahal, kata Bendahara Umum DPP Golkar hasil Munas Bali ini, sejak awal Partai Golkar telah berkomitmen pada rakyat dan negara serta dikuatkan menjadi keputusan Munas di Bali, bahwa Partai Golkar mendukung dan menjadi mitra strategis pemerintah namun tetap berada diluar pemerintahan bersama KMP sebagai penyeimbang.
BACA JUGA: Chappy Hakim: Kecelakaan AirAsia Baru Ungkap Masalah Perizinan
Sehingga tidak benar kalau Golkar selama ini tidak mendukung pemerintah. Bahkan Golkar bersama partai politik lainnya yang tergabung dalam KMP telah menyatakan mengakui dan mendukung pasangan Jokowi-JK memimpin pemerintahan, setelah MK memutuskan Jokowi-JK sebagai pemenang Pilpres 2014-2019.
Terkait alasan Golkar memilih berada di luar pemerintahan bersama KMP, Bamsoet beralasan karena pemerintahan mendatang butuh mitra yang kritis agar tetap berjalan di relnya. "Kalau semua partai politik ikut di dalam pemerintahan dan semua mendapat jatah jabatan, lalu siapa yang akan mengkontrol dan mengkritisi?" ujarnya.
BACA JUGA: Anak Buah Jokowi Akui Butuh Dukungan DPR
Karena itu dia mengingatkan kubu Agung Laksono jangan sampai dibutakan mata dan hatinya oleh ambisi dan syawat kekuasaan. Bahwa
Partai Golkar harus merelakan dulu kenikmatan fasilitas dan jabatan di pemerintahan untuk tujuan yang lebih besar lagi, yakni mengawal pemerintahan Jokowi-JK agar benar-benar bekerja untuk rakyat sesuai dengan janji kampanyenya. (fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mega Perintahkan Kader Tetap Dukung Jokowi-JK
Redaktur : Tim Redaksi