jpnn.com, JAKARTA - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) mengatakan, Ikatan Motor Indonesia ingin menjadikan Indonesia Juara, Bebas Narkoba, Taat Berlalu Lintas, Langit Biru, dan Jaga NKRI.
Hal itu diungkapkan oleh Bamsoet dalam HUT ke-115 IMI dengan syukuran bersama anak yatim.
BACA JUGA: Bamsoet Dukung Digitalisasi Sertifikat Tanah tanpa Menarik yang Sudah Ada
Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) itu menyebutkan organisasinya terus berkomitmen membangun negeri.
Implementasinya, ujar Bamsoet pada tahun ini ditargetkan ada 50 kejuaraan balap motor tingkat nasional dan dua kejuaraan balap motor tingkat internasional (2 putaran MXGP).
BACA JUGA: Bamsoet Puji Gerak Cepat Densus 88 Ringkus Terduga Teroris di Condet dan Bekasi
"Ditambah tujuh seri lomba balap motor bebek memperebutkan Piala Presiden Republik Indonesia. Serta 56 kejuaraan balap mobil tingkat nasional dan 2 kejuaraan balap mobil tingkat internasional (TCR Asia dan Asian Gokart)," ujar Bamsoet dalam perayaan HUT ke-115 IMI, secara virtual di Studio Digital Black Stone Bamsoet Channel Jakarta, Selasa (30/3).
Ketua DPR RI ke-20 itu menjelaskan, IMI juga memfasilitasi pembangunan prasarana olahraga otomotif seperti sirkuit internasional Gokart di Pecatu, Bali dan sirkuit internasional F1 di Jembrana, Bali.
BACA JUGA: Ketika Bamsoet Ngobras Bareng Petani Bule Indry Septinawati
Selain juga mengembangkan arena balap yang sudah ada, seperti Sentul International Circuit, menjadi semakin berkembang.
Dia menyebutkan, untuk memperkuat organisasi, dalam waktu dekat ada tiga musyawarah provinsi memilih kepengurusan IMI Provinsi, yakni Sumatera Utara, DKI Jakarta, dan Jawa Tengah.
Penguatan organisasi juga dilakukan dengan pembuatan kartu tanda anggota IMI dan pembayaran iuran anggota secara online.
"Serta penguatan jaringan digital agar berbagai kejuaraan yang digelar bisa disaksikan melalui live streaming dari berbagai media sosial," jelas Bamsoet.
Kepala Badan Bela Negara FKPPI ini menerangkan, bersama Badan Narkotika Nasional, IMI akan membuat pusat rehabilitasi narkoba.
Bersama Korlantas Polri, sesuai MoU yang ditandatangani 10 Maret 2021, IMI akan membangun sirkuit offroad di kawasan Indonesia Safety Driving Center (ISDC), Pusdik Lantas Polri, di Tangerang Selatan.
"Serta memanfaatkan lahan ISDC seluas 10 hektar untuk pelatihan safety driving dan safety riding kepada masyarakat, dengan pelatih profesional yang berasal dari para pembalap seperti Rifat Sungkar, Ananda Mikola, dan Moreno Soeprapto," terang Bamsoet.
Wakil Ketua Umum KADIN Indonesia ini menegaskan, IMI mendukung Perpres No. 55 Tahun 2019 tentang Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (Battery Electric Vehicle) untuk Transportasi Jalan.
Mendorong masyarakat dan pemerintah mempercepat migrasi kendaraan berbahan bakar minyak ke kendaraan bermotor listrik, sehingga menjadikan langit Indonesia semakin biru, terbebas dari polusi kendaraan bermotor.
IMI juga menjadikan kendaraan listrik Hyundai IONIQ sebagai official Car IMI, serta mendukung pengembangan produksi motor listrik Bike Smart.
Menurut dia, dengan beralih ke kendaraan listrik, masyarakat bisa menghemat pengeluaran karena tidak perlu membeli BBM dan tidak perlu servis rutin bulanan.
"Negara juga bisa mengalihkan subsidi BBM ke sektor lainnya seperti kesehatan, pendidikan, dan riset. Dalam rentang waktu 2014-2019, jumlah subsidi BBM mencapai Rp 700 triliun. Di APBN 2021, subsidi untuk BBM jenis tertentu mencapai Rp 16,6 triliun," tandas Bamsoet.
Wakil Ketua Umum Pemuda Pancasila ini menambahkan, IMI telah memasukan Empat Pilar MPR RI dalam anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD/ART).
Menjadikan setiap anggota IMI sebagai Duta Empat Pilar yang menyebarluaskan nilai Pancasila, UUD NRI 1945, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika kepada setiap kalangan masyarakat.
Melalui semangat Empat Pilar, lanjut dia, IMI terus berkontribusi dalam menjaga NKRI agar tidak terpecah belah, khususnya dalam menangkal virus ekstrimisme dan radikalisme yang semakin mengkhawatirkan, terlebih juga sudah masuk ke kalangan milenial.
"Daripada terpapar menjadi teroris, lebih baik kalangan milenial terjun ke dunia otomotif dengan menjadi pembalap yang membanggakan negeri," pungkas Bamsoet.
Turut hadir Pengurus IMI Pusat, antara lain Badan Pengawas Jeffrey JP dan Kombes Pol Syamsul Bahri, Bendahara Umum Effendi Gunawan, Wakil Ketua Umum Olahraga Sepeda Motor Sadikin Aksa, Wakil Ketua Umum Olahraga Mobil Ananda Mikola, Wakil Ketua Umum Mobilitas Rifat Sungkar, Wakil Ketua Umum Bidang Organisasi A. Riyanto, Wakil Ketua Umum IT dan Digital Tengku Irvan Bahran, Wakil Bendahara Johnson Yaptonaga, Komunikasi dan Media Sosial Chandra Charock, Dwi Nugroho dan Hasby Zamri.
Sementara dari Pengurus IMI Provinsi turut serta secara virtual antara lain, pengurus Pengprov Bengkulu, Jambi, DKI Jakarta, Kalimantan Barat, Gorontalo, Kalimantan Tengah, Kepulauan Riau, Kalimantan Utara, Sumatera Selatan, Bali, Kalimantan Timur, Banten, NTB, Sulawesi Selatan dan Jawa Tengah. (jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Redaktur & Reporter : Elvi Robia