jpnn.com, JAKARTA - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mengatakan akan terus mematangkan proses pembangunan sirkuit balap Internasional yang berada di Batam.
Menurut dia, sirkuit itu bisa dipakai dalam berbagai ajang bergengsi seperti balap mobil sport MotoGP hingga Formula 1.
BACA JUGA: Bamsoet: Indonesia Tidak Hanya Bangun Sirkuit Balap Saja
Tidak hanya itu, kawasan sirkuit itu disebut bisa dipakai untuk berbagai kegiatan motorsport seperti offroad, rally, hingga motocross.
Pria yang akrab disapa Bamsoet itu berharap hadirnya sirkuit itu tidak hanya bisa mengairahkan olah raga otomotif saja, tetapi meningatkan pendapatan daerah khususnya Batam.
BACA JUGA: Bamsoet Bangga MotoGP Tes Pramusim di Sirkuit Mandalika NTB
"Sirkuit ini sekaligus menjadi destinasi sport automotive tourism yang mampu menggairahkan olahraga otomotif sekaligus meningkatkan pendapatan asli daerah Batam," kata Bamseot di Jakarta, Kamis (9/9).
Dia menambahkan sirkuit itu memilik luas mencapai 154 hektar dan berada di lokasi yang sangat strategis di Kecamatan Nongsa.
BACA JUGA: Pakai Sepeda Motor, Gubernur NTB Memboncengkan Istri ke Tengah Sirkuit Mandalika, Ada Apa?
Menurut dia, Batam yang berada dekat dengan Singapura dan Malaysia, menjadikan industri pariwisata di sana sangat kompetitif.
Kehadiran sirkuit balap bertaraf internasional itu akan menjadi daya tarik tersendiri, sebagai destinasi sport tourism unggulan dalam mendukung pengembangan Batam.
"Ini menjadi salah satu kota wisata terbaik di Indonesia," tutur pria yang juga menjabat sebagai Ketua Umum IMI.
Wakil ketua Golkar itu menjelaskan, sirkuit Batam juga didukung berbagai infrastruktur ekonomi.
Di antara lain Bandara Internasional Hang Nadim, pelabuhan logistik internasional Batu Ampar, Kawasan Ekonomi Khusus Nongsa, Kawasan Ekonomi Khusus Batam Aero Teknik, Kawasan Ekonomi Khusus Kesehatan, dan pelabuhan ferry internasional Batam Centre. (ddy/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pemerintah Sulap Sirkuit untuk Bantu Korban Banjir, Lihat Itu
Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Tim Redaksi, Dedi Sofian