Bamsoet Tinjau Kesiapan Kejuaraan Dunia Panjat Tebing 2022 di SCBD

Minggu, 18 September 2022 – 19:50 WIB
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo meninjau kesiapan kawasan SCBD di Lot 16-17 untuk menjadi tuan rumah kejuaraan Dunia Panjat Tebing 2022, Foto: MPR RI

jpnn.com, JAKARTA - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo meninjau kesiapan kawasan SCBD di Lot 16-17 untuk menjadi tuan rumah kejuaraan Dunia Panjat Tebing 2022, yang berlangsung pada 24-26 September 2022.

Pria yang akrab disapa Bamsoet itu ditemani oleh Ketua Umum Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Yenny Wahid, Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki, pemilik kawasan SCBD Tomy Winata, serta komunitas WAG Komengsong seperti wartawan senior Ilham Bintang, Budi Karya Sumadi, Herbert Timbo Siahaan, Teten Masduki, dan Akhmad Kusaeni.

BACA JUGA: Simak nih Catatan Bamsoet soal Kenaikan Harga BBM dan Pemberian BLT

Selai  itu, ada juga Tony Wenas, Muhammad Said Didu, Adita Irawati, Heddy Lugito, Primus Dorimulu, Saleh Husin, Titin Rosmasari (CNN), Gustiawati (Liputan6), Maria Y. Benyamin (Bisnis Indonesia), Ferry Mursyidan Baldan, Intan Abdams Katoppo, Chris Kanter, Silmy Karim, Budiman Tanuredjo, Rudiantata, Wahyu Muryadi, Glory Oyong, Dwiki Dharmawan, Rohan Hafas, Ecep Yasa (TVone) dan lainnya, melakukan jalan pagi di sekitaran kawasan SCBD.

Menurut Bamsoet sekitar 200 atlet dari 27 negara akan berpartisipasi dalam kejuaraan dunia Panjat Tebing seri ke-12 tersebut.

BACA JUGA: Disertasi Bamsoet Temukan Konsep Legislasi dan Dasar Hukum PPHN Tanpa Amandemen

Beberapa peserta dari berbagai negara sudah mulai berdatangan ke Jakarta.

Sebagai tuan rumah, Indonesia akan menurunkan 42 atlet yang terdiri atas 22 atlet speed dan 20 atlet lead, dengan rincian dari kategori speed putra 12 orang dan putri 10 orang.

BACA JUGA: Harapan Menpora Amali untuk Panjat Tebing, Tampil di Olimpiade 2024

"Kategori lead 10 putra dan 10 putri," ujar Bamsoet seusai meninjau kesiapan kawasan SCBD menjadi lokasi Kejuaraan Dunia Panjat Tebing 2022, di Jakarta, Minggu (18/9).

Wakil Ketua Golkar itu menjelaskan, momentum menjadi tuan rumah Kejuaraan Dunia Panjat Tebing 2022 merupakan sebuah kehormatan bagi Indonesia.

Dia mengatakan harus dimanfaatkan sebesarnya untuk meningkatkan prestasi atlet panjat tebing, sekaligus memasyarakatkan olahraga itu ke berbagai kalangan.

Menurut dia, kesuksesan event tersebut akan membuat nama Indonesia semakin harum di mata dunia.

Sekaligus semakin membuka peluang Indonesia untuk menyelenggarakan lebih banyak lagi kejuaraan olahraga bertaraf internasional.

"Karena itu, seluruh elemen bangsa wajib mendukungnya," jelas Bamsoet.

Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) itu menerangkan, Panjat Tebing bersama olahraga otomotif termasuk salah satu cabang olahraga unggulan dalam Desain besar Olahraga Nasional (DBON).

Tidak heran jika FPTI menargetkan dalam event tersebut atlet panjang tebing Indonesia memecahkan rekor dunia dari nomor speed.

Saat ini rekor speed dipegang atlet Indonesia, Kiromal Katibin dengan waktu 5,00 detik, yang tercipta dalam seri Kejuaraan Dunia di Prancis.

"Indonesia patut bangga memiliki dua atlet panjat tebing yang memiliki prestasi dunia, seperti Veddriq Leonardo, yang mencetak rekor dunia saat bertanding pada kompetisi internasional, IFSC Boulder World Cup 2021 di Kota Salt Lake, Amerika Serikat, Sabtu, 29 Mei 2021," pungkas Bamsoet. (jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ini Kata Mbak Yenny Wahid Seusai Atlet Panjat Tebing Asal Indonesia Pecahkan Rekor


Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Dedi Sofian, Dedi Sofian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler