Ban Kevlar di Nurburgring

Kamis, 04 Juli 2013 – 18:31 WIB
Foto: The SUN
MILAN - Pirelli bereaksi cepat atas beberapa insiden ban meletus di Grand Prix Inggris pekan lalu. Untuk GP Jerman akhir pekan ini, pabrikan ban asal Italia itu akan menurunkan ban jenis baru di Sirkuit Nurburgring.

Ban serat baja yang dipergunakan sepanjang awal musim ini, termasuk di GP Inggris, akan dipensiunkan. Sebagai gantinya, ban dengan serat kevlar akan dipakai mulai GP Jerman. Ban itu sebenarnya sudah dipakai musim lalu. Namun, dengan alasan untuk meningkatkan serunya lomba, sejak awal musim lalu, serat kevlar yang menjadi konstruksi ban diganti baja.

''Apa yang terjadi di Silverstone merupakan hal yang sangat tidak kami inginkan. Itu adalah peristiwa pertama yang pernah terjadi dalam seratus tahun kiprah kami di arena otomotif. Insiden tersebut sangat membuat kami kecewa,'' kata Motorsport Director Pirelli Paul Hembery sebagaimana dilansir Autosport. Keputusan itu diambil setelah Pirelli melakukan penyelidikan di markas mereka di Milan dalam 48 jam terakhir.

Meski langsung mengganti ban, Pirelli tidak mau dipersalahkan atas kejadian di Sirkuit Silverstone, Inggris. Menurut mereka, pecah ban yang dialami empat pembalap saat lomba, Lewis Hamilton (Mercedes), Felipe Massa (Ferrari), Jean-Eric Vergne (Sauber-Ferrari), dan Sergio perez (McLaren-Mercedes), tidak hanya disebabkan kualias ban yang buruk.

Hal itu juga disebabkan perlakuan tim-tim kontestan pada ban. Yakni, mengurangi tekanan untuk meningkatkan grip. Ada pula yang menukar ban belakang kiri ke bagian kanan. Padahal, ban Pirelli didesain asimetris sehingga ban kanan seharusnya tidak dipasang di posisi kiri. Camber alias sudut kemiringan ban selanjutnya juga akan menjadi perhatian serius. Sebab, itu disebut Pirelli sebagai penyebab ban meletus.

Penggunaan ban dengan serat kevlar sebenarnya hanya solusi sementara yang ditawarkan Pirelli. Untuk seri selanjutnya di Hungaria, Pirelli menyiapkan ban dengan konstruksi kombinasi baja dan kevlar. Ban jenis itu akan digunakan dalam sesi uji coba pada 17-19 Juli mendatang di Silverstone.

Uji coba tersebut sebenarnya difokuskan untuk pembalap muda. Namun, FIA memberikan lampu hijau pada pembalap utama untuk tampil demi adaptasi yang lebih baik pada ban baru yang akan digunakan itu. (ady/c17/ang)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Dimas-Yogi Perpanjang Kontrak di Pelita Jaya

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler