jpnn.com - SURABAYA - Kepala Otoritas Bandara Wilayah III Surabaya Ditjen Perhubungan Udara Kemenhub, Dadun Kohar memastikan seluruh calon penumpang dari Bandara Abdul Rachman Saleh bisa tertangani dengan baik.
Itu disampaikan Dadun menyusul masih ditutupnya Bandara Abdul Rachman Saleh Malang pada Sabtu (16/7). Setidaknya kata Dadun, ada delapan penerbangannya yang dialihkan ke Bandara Surabaya.
BACA JUGA: Bandara Malang Masih Lumpuh, 8 Penerbangan Dialihkan dan 6 Cancel
Sedangkan enam penerbangan di-cancel. Untuk keseluruhan kata Dadun ada sebanyak 1.245 orang penumpang yang dialihkan penerbangannya.
Menurut Dadun, penanganan untuk penumpang yang dialihkan penerbangannya ke Surabaya telah disediakan bus menuju Malang, serta disediakakan pula makanan dan minuman selama perjalanan di bus.
BACA JUGA: Waskita Karya Butuh Rp 100 Triliun untuk Belanja Modal
“Sedangkan untuk penerbangan yang di-cancel, ada tiket penumpang yang telah di refund dan ada juga yang di-reschedule,” ujar Dadun dalam siaran persnya, Sabtu (16/7).
Pihak Otoritas Bandara, sambung Dadun bersama pengelola bandara dan maskapai terus melakukan koordinasi untuk melakukan penanganan terhadap penumpang, yang terkena pengalihan dan pembatalan penerbangan.
BACA JUGA: Nilai Ekspor Produk Kerajinan Meningkat Tajam
Penutupan Bandara Malang ini, diprediksi sampai hari ini, Minggu (17/7) pukul 09.00 WIB. (chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Perkebunan Nusantara X Target Produksi 504 Ribu Ton Gula
Redaktur : Tim Redaksi