jpnn.com - MATARAM - Nilai ekspor sejumlah produk kerajinan anyaman Nusa Tenggara Barat meningkat cukup signifikan pada Juni 2016. Salah satunya kerajinan jerami/bahan anyaman.
Transaksi nilai ekspornya tembus di angka USD 17.527 dari bulan sebelumnya tidak masuk pasar luar negeri.
BACA JUGA: Perkebunan Nusantara X Target Produksi 504 Ribu Ton Gula
Kepala Bidang Statistik Distribusi , BPS Provinsi NTB¸Ni Kadek Adi Madri mengatakan, sejumlah produk kerajinan asal NTB mengalami pertumbuhan signifikan baik nilai transaksi maupun volume barang yang di ekspor ke sejumlah negara di Eropa dan Amerika.
“Produk kerajinan yang meningkat nilai ekspornya itu penerangan rumah, produk keramik dan juga jerami/bahan anyaman termasuk juga buah melon,” kata Ni Kadek, Jumat (15/7).
BACA JUGA: Akhir Agustus, Citilink Bidik 3 Ribu Wisatawan
Ni Kadek mengatakan, ekspor untuk produk kerajinan jerami/bahan anyaman dikirim ke Jermandengan nilai transaksi mencapai USD 17.527 dengan volume jumlah barang sebanyak 2.975 kilogram.
Selain produk kerajinan jerami/bahan anyaman, pertumbuhan juga terjadi pada varian lain. Seperti kerajinan perabot, penerangan rumah dengan negara tujuan ekspor Amerika Serikat di mana nilai transaksi ekspor mencapai USD 42.467 dengan volume barang sebanyak 24.668 kg. (luk/jos/jpnn)
BACA JUGA: Dana Repatriasi Diprediksi Mulai Masuk Agustus
BACA ARTIKEL LAINNYA... Target Rp 25 Triliun, Anak Usaha Astra Sudah Raih Rp 13,2 Triliun
Redaktur : Tim Redaksi