jpnn.com, BANTUL - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengalami kesulitan mendapat sinyal internet saat mengakses aplikasi PeduliLindungi.
Kejadian itu dialami Bang sandi saat berada di kawasan Desa Wisata Mangunan, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, salah satu desa wisata terbaik di Indonesia.
BACA JUGA: Cara Meningkatkan Imunitas, Bang Sandi: Menonton Komedi, Makan Cokelat
"Saya mengalami sendiri, saya pakai PeduliLndungi (sinyal) muter-muter terus tidak habis-habis, sampai panas handphone saya," kata Menparekraf Sandiaga Uno dalam kunjungan kerja di Desa Wisata Kaki Langit Mangunan, Kabupaten Bantul, Minggu (10/10) sore.
Bang Sandi berharap pemerintah daerah segera mencari solusi terhadap masalah di kawasan wisata yang kesulitan sinyal internet.
BACA JUGA: Bang Sandi Mengajak Masyarakat Berwisata di Dalam Negeri
Pasalnya, masalah seperti itu dapat menghambat wisatawan dalam proses scan barcode dari aplikasi PeduliLindungi sebagai syarat masuk kawasan wisata.
Solusi yang ditawarkan Bang Sandi ialah cukup menunjukkan kartu vaksin dari pengunjung di pintu masuk wisata tanpa harus melalui aplikasi PeduliLindungi, jika kesulitan mendapat jaringan internet.
BACA JUGA: Lulus Passing Grade, Guru Honorer K2 Ini Kaget saat Pengumuman PPPK
"Dan saya beri diskresi ke Pak Singgih (Kepala Dinas Pariwisata DIY Singgih Raharjo) untuk mengatur daerah-daerah yang minim sinyal seperti ini, ujicoba dengan diskresi kartu vaksin, jadi kita tidak akan membuat ribet," kata Sandiaga.
Menparekraf mengaku sudah langsung bergerak cepat dengan berkomunikasi dengan provider jaringan Telkom, dan akan ditindaklanjuti dengan survei dalam beberapa hari ke depan, salah satunya ke Desa Wisata Mangunan Bantul ini.
"Saya juga koordinasi dengan Kominfo, karena ini adalah destinasi unggulan, salah satu yang menopang destinasi super prioritas. Jadi harus kita berikan prioritas internet yang berkualitas, jadi langsung kita tindaklanjuti," kata Menparekraf Sandiaga Uno. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Soetomo