jpnn.com - BANJARMASIN - Banjarmasin menjadi percontohan pola pembangunan kota tematik berbasis sungai. Ketua Umum Ikatan Ahli Perencanaan Indonesia (IAP), Bernardus Djonoputro mengatakan, Kementerian Agraria Tata Ruang dan para ahli perencanaan sudah sepakat menunjuk Banjarmasin.
Ia menjelaskan, dipilihnya Banjarmasin karena ibu kota Kalimantan Selatan ini memiliki ciri khas budaya sungai meski belum sukses menggarap potensinya. Ia menyebutkan, perencanaan kota-kota sungai bukan hal baru.
BACA JUGA: Oalah! Pembalak Kayu Meranti Libatkan Oknum Aparat
Dia mencontohkan seperti di Eropa. "Saya harap Banjarmasin bisa belajar dan punya pengetahuan yang cukup," ujar Bernardus usai mengisi rapat koordinasi nasional IAP di Banjarmasin akhir pekan kemarin.
Bernardus mendorong pemerintah daerah menerapkan perencanaan tata ruang lewat proses bottom-up dan kesepakatan multi pemangku kepentingan. Pola demikian, sambung Bernardus, akan menjamin konsistensi perencanaan pembangunan jangka panjang tanpa mengabaikan rencana makro nasional. (mof/al/ram/jos/jpnn)
BACA JUGA: Buruh Migran Dominasi Kuota Haji Nunukan
BACA JUGA: Terdakwa Korupsi Ditangkap Sedang Teler
BACA ARTIKEL LAINNYA... Enam Sungai Besar di Banjarmasin Bakal Dikeruk
Redaktur : Tim Redaksi