Banjir Besar Melanda Rohil, Ribuan Masyarakat Mengungsi

Rabu, 28 Desember 2022 – 17:16 WIB
Suasana posko pengungsian yang didirikan Batalyon B Pelopor Satbrimob Polda Riau. Foto: Dokumentasi Satbrimob Polda Riau.

jpnn.com, PEKANBARU - Ratusan rumah warga di Desa Kepulauan Bantayan dan Desa Kepulauan Bantayan Baru, Kecamatan Batu Hampar, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) terendam banjir besar. Ribuan masyarakat diungsikan.

Danyon B Pelopor Satbrimob Polda Riau Kompol Petrus H Simamora mengatakan banjir terjadi setelah wilayah itu diguyur hujan beberapa waktu terakhir.

BACA JUGA: 6 Desa di Grobogan Dilanda Banjir, Puluhan Rumah Rusak

“Setidaknya ada sekitar 3.015 warga yang menjadi terdampak banjir. Dengan total jumlah kepala keluarga sebanyak 802 KK,” kata Kompol Petrus Rabu (28/12).

Ribuan masyarakat itu harus mengungsi karena rumahnya terendam banjir hingga selutut kaki orang dewasa.

BACA JUGA: Ini Alasan Projo Tolak Jokowi 3 Periode dan Penundaan Pemilu 2024

Guna membantu masyarakat terdampak banjir, Batalyon B Pelopor mendirikan tiga posko pengungsian untuk menampung korban.

Posko pertama di Jalan Lintas Bagan Siapi-api, tepatnya di depan Pasar Senin, Desa Kepulauan Bantayan.

BACA JUGA: Jakarta Siaga Dampak Cuaca Ekstrem

Lalu, posko kedua berada di SDN 003 Kepulauan Bantayan Baru dan posko ketiga terletak di MTDA Yunus Nur Desa Kepulauan Bantayan.

Selain mendirikan posko pengungsian, pihaknya juga menurunkan Tim Search and Rescue (SAR).

Tim yang dipimpin oleh Ipda Lukfi Nareri tersebut dibekali 10 personel yang standby di posko pengungsian. Termasuk juga penyediaan program trauma healing kepada anak-anak yang ada di posko Banjir.

"Dengan memberikan semangat dan hiburan, serta minuman kepada anak-anak yang berasal di posko ini. Selain itu, Tim SAR Brimob juga membantu mendistribusikan makanan ke posko serta rumah-rumah yang terdampak banjir," tuturnya.

Personel Brimob mengantar semua makanan yang sudah dibungkus di posko ke semua wilayah terdampak banjir.

Kompol Petrus berharap bencana itu segera berakhir dan masyarakat bisa kembali ker umahnya masing-masing.

"Kami hadir di tengah-tengah masyarakat yang membutuhkan bantuan karena terdampak bencana banjir di Kepulauan Bantayan," ujar Kompol Petrus. (mcr36/jpnn)


Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Rizki Ganda Marito

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler