jpnn.com, SEMARANG - Kota Semarang, Jawa Tengah, dikepung banjir dan tanah longsor.
Bencana ini disebabkan hujan deras pada Minggu sore hingga malam.
BACA JUGA: OTK Bakar Kamp Pekerja Tambang, Satu Orang Dibunuh
Longsor terjadi di wilayah Kelurahan Sekaran, Kecamatan Gunungpati dan Kelutahan Jatibarang, Kecamatan Mijen, menyusul hujan yang turun selama beberapa jam itu.
"Di tanjakan Jatibarang longsor sampai menutup jalan," kata Sekretaris BPBD Kota Semarang Winarsono, Minggu.
BACA JUGA: Banjir Bandang Kembali Terjang Trenggalek, Ratusan Warga Terdampak, Mohon Doanya
Adapun banjir salah satunya terjadi di sekitar Daerah Aliran Sungai Bringin yang masuk di wilayah Kecamatan Ngaliyan dan Tugu.
Winarsono mengatakan petugas gabungan BPBD, Basarnas dan kepolisian sudah berada di titik-titik yang terjadi bencana itu.
Sementara itu, luapan aliran Sungai Bringin sempat menyebabkan jalur Pantura di wilayah barat Kota Semarang itu digenangi banjir.
Banjir juga menggenangi sejumlah RT di Kelurahan Mangkang Wetan yang diduga akibat jebolnya tanggul Sungai Bringin itu.
Seorang warga Mangkang Wetan, Junaedi (42) menyebut ada bagian dari tanggul sungai yang jebol sekitar pukul 18.00 WIB.
"Saat itu kondisi hujan masih deras," katanya.
Menurut dia, air menggenangi rumahnya hingga sekitar 65 cm.
Dia mengatakan setidaknya ada empat RT di RW 8 Kelurahan Mangkang Wetan yang terdampak banjir. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti