jpnn.com, LAMPUNG SELATAN - Banjir merendam ratusan rumah di Desa Hajimena, Kecamatan Natar, Kabupaten Lampung Selatan sejak Sabtu sore.
Ketua Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lampung Selatan Ariswandi mengatakan telah menerjunkan personel dan dua perahu karet untuk mengevakuasi warga terdampak banjir.
BACA JUGA: Pengendara Motor Masuk Jurang di Lampung Selatan, 4 Orang Tewas Mengenaskan
Sejak Sabtu pukul 19:00 WIB hingga Minggu dini hari pukul 00:00 WIB para petugas BPBD terus mengevakuasi/mengangkut warga lanjut usia dan anak-anak yang terjebak banjir.
"BPBD Lampung Selatan saat ini sedang berjuang mengevakuasi warga yang masih terjebak banjir di Desa Hajimena," kata Ariswandi, Minggu.
BACA JUGA: Geger Warga Lampung Selatan Temukan Dua Jasad Bayi
Dia mengatakan banjir diakibatkan hujan dengan intensitas tinggi.
"Banjir hingga saat ini masih tinggi dan ada warga yang sampai naik di atap rumah. Kami tim BPBD terus berupaya mengevakuasi para korban yang masih terjebak banjir," katanya.
BACA JUGA: Amankan Bentrok Antarwarga, AKP Wido Kena Panah Tertancap di Kepala
Dia mengatakan bahwa BPBD terus berkoordinasi dengan Badan SAR Nasional (Basarnas) dan pihak-pihak terkait lainnya untuk penyelamatan di berbagai lokasi yang dilanda banjir.
Camat Kecamatan Natar Supi'ah mengatakan banjir telah merendam permukiman warga sejak Sabtu sore menjelang maghrib tadi.
"Yang terdampak banjir ini ada enam dusun, di Desa Hajimena, saat ini tim SAR gabungan sedang berusaha mengevakuasi para korban banjir," kata Supi'ah.
Dia menjelaskan ketinggian banjir saat ini masih cukup tinggi, bahkan ada yang sampai menenggelamkan rumah. Berdasarkan data terdapat kurang lebih 300 rumah terendam banjir.
"Saat ini kondisi hujan di lokasi sudah mulai reda, tetapi, kondisi air masih tinggi," ujar dia. (antara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ibu Bunuh Anak Kandung dengan Cara Diberikan Racun
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti