Banjir Karawang, Empat Orang Tewas

Senin, 21 Januari 2013 – 08:57 WIB
KARAWANG-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang belum bisa memastikan kerugian yang diakibatkan bencana banjir, namun banjir ini telah merenggut empat korban jiwa. Kendati air banjir sudah mulai surut, namun masih 6 kecamatan dari 24 kecamatan masih terendam air.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Pasundan Ekspres (Grup JPNN), 6 kecamatan yang masih terendam banjir antara lain Kecamatan Batujaya, Pakisjaya, Jatisari, Cilebar, Tempuran dan Telukjambe Barat. Warga yang mengungsi sudah mulai pulang dari posko banjir untuk membersihkan rumahnya. Sampai saat ini pihak pemerintah terus mendistribusikan bantuan kepada korban banjir terparah yaitu di Kecamatan Batujaya dan Pakisjaya.

“Sampai saat ini kami belum bisa menghitung jumlah kerugian akibat banjir berapa, namun setelah selesai semua kami akan melakukan evaluasi dan menghitung kerugian yang diakibatkan oleh bencana banjir,” ujar Sekertaris Daerah (Sekda) Karawang, Iman Sumantri kepada Pasundan Ekspres saat ditemui di posko Satkorlak Penanggulangan Bencana Kabupaten Karawang, Minggu (20/1).

Dijelaskan, untuk menghitung jumlah kerugian harus dari semua aspek mulai dari pertanian, kelautan, perumahan dan lain sebagainya. “Untuk bantuan korban banjir, kami mengambil dari seluruh OPD yang ada. Untuk cadangan bantuan masih tersimpan Rp2,5 miliar,” jelasnya.

Sementara itu, Perwira Seksi Teritorial Kodim 0604, Kapten Sudiyono mengatakan, air yang merendam Karawang saat ini mulai surut dan warga yang sebelumnya mengungsi di posko sudah kembali kerumahnya. Namun, masih ada 6 Kecamatan yang masih terendam air dan yang paling parah di Kecamatan Batujaya dan Pakisjaya.

“Di Batujaya dan Pakisjaya pengungsi berjumlah 14.000 orang, setiap harinya kami memberikan bantuan 700 dus mie instan, 587 air mineral dan 5,6 ton beras,” terangnya.

Dikatakan, akibat bencana banjir sudah ada 4 orang yang meninggal dunia. Satu orang bernama Asep berumur 12 tahun akibat tenggelam, Oneng (71) akibat sakit, bayi yang baru lahir di Desa Karyabakti Kecamatan Batujaya meninggal akibat kedinginan dan satu orang lagi berumur 61 tahun namun identitasnya belum diketahui. “Kami terus melakukan koordinasi dengan tim lapangan, untuk bantuan selain dari pemerintah banyak juga dari pihak swasta,” katanya.

Sebelumnya. Banjir telah menenggelamkan 24 Kecamatan yang ada di Kabupaten Karawang. Ketinggian air yang terjadi di 24 kecamatan tersebut sekitar Karawang tersebut bervariasi, antara 40 cm dan 200 cm. kendati sudah ada beberapa daerah yang airnya mulai surut karena jebolnya tanggung di Kecamatan Batujaya. Tapi akibatnya kondisi banjir di Kecamatan Batujaya semakin parah.

Selain rumah, sekolah dan fasilitas lainnya, dari data dinas pertanian yang diberikan kepada Dinsos PB. Banjir juga telah merendam 52.407 hektar lahan sawah yang tersebar di 23 Kecamatan yang ada di Karawang. Selain banjir yang menggenangi 24 Kecamatan, longsor juga terjadi di Karawang tepatnya di Desa Taman Mekar, Kecamatan Pangkalan.(use/lsm)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Irigasi di Sumut 50 Persen Tak Berfungsi

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler