jpnn.com, BOGOR - Dalam rangka meningkatkan kualitas sekaligus memberikan kemudahan akses warga negara mendapatkan pelayanan, Pemerintah Kota Bogor meresmikan Mal Pelayanan Publik Graha Tiyasa yang berada di lantai dasar Lippo Keboen Raya Bogor, Senin (26/8).
Mal ini menjadi tempat bagi warga Kota Bogor untuk bisa mendapatkan pelayanan-pelayanan pemerintahan di luar kantor pemerintah atau di area publik.
BACA JUGA: Membedah Manfaat Kerja Sama Kredit Konsumer Bank BJB dan BNP2TKI
Sebagai Bank Pembangunan Daerah (BPD), Bank BJB ikut mendorong pembukaan mal pelayanan publik ini.
BACA JUGA: Membedah Manfaat Kerja Sama Kredit Konsumer Bank BJB dan BNP2TKI
BACA JUGA: Bank BJB Salurkan Kredit Permodalan Kepada PT RNI
Selama ini, Bank BJB juga telah aktif berpartisipasi dalam memberikan kemudahan layanan kepada publik dalam konteks penyediaan produk dan jasa layanan keuangan.
Bank BJB juga senantiasa bersinergi dengan Pemerintah Kota Bogor dalam menghadirkan inovasi demi menunjang kemudahan layanan.
BACA JUGA: Triwulan II 2019, Laba Bersih Bank BJB Tembus RP 803 Miliar
Beberapa inovasi yang telah ikut dilahirkan berkat kolaborasi pemerintah dan Bank BJB banyak terdapat di sektor pajak.
Termasuk di antaranya BJB E-Samsat, BJB T- Samsat, dan E-Tax Bank BJB untuk pajak bumi dan bangunan perdesaan dan perkotaan (PBB-P2).
Bank BJB hadir langsung memberikan layanan di mal yang berada di seberang Kebun Raya Bogor ini.
Dengan adanya layanan kantor kas ini, masyarakat maupun nasabah bisa mendapat kemudahan dalam mengakses informasi produk dan melakukan keperluan transaksi.
Keberadaan Bank BJB di mal pelayanan publik ini juga merupakan bentuk dukungan nyata kepada pemerintah daerah sebagai implementasi program smart city.
Pemimpin Divisi Corporate Secretary Bank BJB M. As’adi Budiman mengatakan, sebagai bank yang mayoritas sahamnya dimiliki oleh Pemerintah Jawa Barat, pihaknya menerapkan tiga fokus yang akan dicapai sebagai strategi saat ini.
“Salah satunya berfokus pada pengembangan jangka panjang, di mana Bank BJB akan mengoptimalkan kolaborasi dengan pemerintah daerah dalam bentuk elektronifikasi layanan pengelolaan keuangan daerah, antara lain digitalisasi layanan publik dan pemerintah daerah serta mendukung program smart city,” ujarnya.
Pelayanan mal pelayanan publik Graha Tiyasa telah memaksimalkan kecanggihan teknologi demi kemudahan masyarakat.
Keberadaan mal ini memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk mengakses 145 jenis layanan dan perizinan dari 14 instansi pemerintah, seperti kementerian terkait, BUMN, BUMD, Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Pemerintah Kota Bogor.
Mal pelayanan publik ini beroperasi setiap hari Senin-Jumat pukul 10.00-16.00 WIB dan hari Sabtu pukul 10.00-14.00 WIB. (adv/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gubernur Jabar Minta Bank BJB Terus Berinovasi dan Berpihak kepada Pelaku UMKM
Redaktur : Tim Redaksi