jpnn.com, JAKARTA - PT Prodia Widyahusada Tbk kembali meluncurkan salah satu pemeriksaan berbasis gen dari rangkaian Prodia Genomics, yakni IMMUNErisk.
IMMUNErisk mampu mendeteksi risiko seseorang terhadap tujuh jenis penyakit terkait sistem imun yang sering terjadi di masyarakat.
BACA JUGA: HUT Ke-2, Prodia Senior Berikan Pemeriksaan Gratis
Yakni, kelompok penyakit autoimun (rheumatoid arthritis, psoriasis, lupus, alopecia areata, dan vitiligo) serta kelompok penyakit alergi (allergic rhinitis dan atopic dermatitis).
Peluncuran pemeriksaan dilakukan di GoWork FX Sudirman Jakarta, Minggu (9/2).
BACA JUGA: Prodia Gencarkan Kampanye Gaya Hidup Sehat pada Anak Muda
Acara itu dihadiri Direktur Bisnis dan Marketing Prodia Indiryanti Rafi Sukmawati, Product Manager Prodia Trilis Yulianti, Marketing Communications Manager Prodia Reskia Dwi Lestari dan dokter spesialis penyakit dalam Iris Rengganis.
pemeriksaan IMMUNErisk juga cukup dilakukan satu kali seumur hidup.
Hasil pemeriksaan ini akan menunjukkan kategori risiko penyakit berdasarkan profil gen dalam tubuh seseorang, yakni low risk, average risk, potential risk, dan high risk.
“Kami berharap, dengan adanya pemeriksaan IMMUNErisk, penyakit autoimun dan alergi dapat dicegah dengan menerapkan personalized prevention berdasarkan profil genomik masing-masing individu,” kata Indriyanti.
Dia menambahkan, seluruh pemeriksaan Prodia Genomics, termasuk IMMUNErisk dapat dilakukan di seluruh cabang Prodia. (jos/jpnn)
Redaktur & Reporter : Ragil