Banyak Maskapai yang Ingin Terbang ke Bali, Tapi..

Selasa, 02 Agustus 2016 – 04:29 WIB
Ilustrasi. Kapasitas slot di Bandara Ngurah Rai sangat padat. Foto Yessy Artada/jpnn

jpnn.com - DENPASAR - General Manajer AirNav cabang Denpasar Maskon Humawan mengatakan, kapasitas slot di Bandara Ngurah Rai Bali saat ini sangat terbatas. Padahal, banyak maskapai baik domestik maupun internasional yang ingin masuk ke Bandara Ngurah Rai.

"Problem yang kami hadapi saat ini keterbatasan kapasitas. Banyak maskapai yang pengin terbang ke Bali. Sehari take off landing sebanyak 25 (pesawat) per jam (1 jam-red)," ujar Maskon, Senin (1/8).

BACA JUGA: Sabar, Bandara Lombok Hari ini Masih Ditutup Sampai..

Saat ini, AirNav sambung Maskon, tengah berusaha menambah kapasitas menjadi 30 pesawat per jam-nya. Namun, penambahan slot itu, harus didukung dengan infrastruktur yang memadai.

"Jadi jam-jam favorite (6 pagi - 9 malam) itu pasti terisi penuh. Sehingga terpaksa, malam di atas jam 9 malam itu relatif kosong. Kami lagi usahakan jadi 30 slot," tutur Maskon. (chi/jpnn)

BACA JUGA: Kapal Perang Amerika USNS Millinocket Sudah Tiba di Surabaya

 

BACA JUGA: DPD RI Cek Pekerja Asing Di PLTU Sumut, Hasilnya?

BACA ARTIKEL LAINNYA... PENTING! Perlu Revolusi Mental Dalam Mengamalkan Pancasila


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler