jpnn.com - NONGSA - Ratusan penumpang Lion Air JT 277 dari Jogjakarta tujuan Batam merasa kecewa, setelah pesawat yang mereka tumpangi landing di Bandara Hang Nadim, Senin (20/10).
Seperti dilansir Batam Pos (JPNN Grup), ratusan penumpang tersebut berang sebab semua barang bawaan mereka yang seharusnya masuk bagasi pesawat, justru tertinggal di Bandara Adisucipto Jogjakarta.
BACA JUGA: Mahasiswa Desak Jokowi Bentuk Mekarkan Provinsi Aceh
"Kami baru tahu setelah menunggu ditempat pengambilan barang. Ternyata barang tertinggal di Jogjakarta," kata seorang penumpang yang tidak ingin namanya disebutkan, di Bandara Internasional Hang Nadim Batam, Senin (20/10).
Ia mengungkapkan kalau pihak maskapai mencoba menenangkan penumpang, dengan mengatakan kalau barang-barang penumpang akan diterbangkan dari Yogyakarta. Dan barang tersebut akan dikirimkan pada hari ini, dan menurutnya tadi semua penumpang sudah didata dan ditanyai alamat rumah.
BACA JUGA: Bunuh Teman Gara-gara Rp 20 Ribu
"Barang-barang tersebut akan dikirimkan ke alamat masing-masing penumpang," ujarnya menirukan perkataan petugas maskapai tersebut.
Ia mengungkapkan sebelum barang-barang mereka ketinggalan di Jogjakarta, maskapai tersebut juga mengalami keterlambatan keberangkatan selama satu jam lebih dari jadwal yang telah ditetapkan.
BACA JUGA: Anang Masih Bingung Dengan Haknya
"Seharusnya berangkat pada pukul 12.20 WIB, namaun baru berangkat pada pukul 13.35 WIB dan tiba di Batam pukul 15.35 WIB," tukasnya dengan nada kesal.
Sementara itu Kepala Bagian Keungan dan Umum Bandara Internasional Hang Nadim Batam membenarkan adanya peristiwa ini. Ia mengungkapkan kalau memang barang bawaan penumpang tersebut tertinggal di Jogjakarta. "Iya benar (barang-barang penumpang tertinggal di Jogjakarta,red)," ujarnya.
Namun ia mengatakan kalau para penumpang tidak perlu risau atau khawatir, karena barang tersebut akan segera diterbangkan dan sore kemarin sudah sampai di Hang Nadim.
"Sore ini (20/10) sudah sampai, namun tidak langsung. Barang tersebut diterbangkan dari Jogjakarta menuju Jakarta. Lalu dari Jakarta baru ke Batam," ungkapnya.
Saat dikonfirmasi ke Distrik Manager Lion Air Batam Mahridho mengungkapkan belum mengetahui hal tersebut. "Belum-belum, nanti saya kroscek dulu. Apa benar kejadiannya seperti itu. nanti hubungi saya beberapa saat lagi, soalnya lagi rapat," ucapnya.
Namun saat dikonfirmasi lagi telepon maridho tidak aktif. Dan hingga berita ini diturunkan, belum ada konfirmasi yang lebih lanjut dari Mahridho terkait hal ini. (cr3)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kejati Didesak Usut Proyek Jembatan Way Kiri
Redaktur : Tim Redaksi