Dengan tambahan tiga poin ini, Barca -sebutan Barcelona- kian kokoh di puncak klasemen La Liga. Tim Catalan itu kini mengoleksi 43 poin dari 15 kali tanding. Sementara Real Betis bertahan di posisi kelima dengan mengumpulkan poin 25 poin. Kalah selisih gol dengan Malaga yang memiliki poin sama.
Tampil dengan tim inti, Barca mendominasi pertandingan. Namun peluang yang diperoleh tak membuahkan hasil. Nanti dienit 16, Messi baru bisa memecah kebuntuan. Lewat umpan Andres Iniesta, si Kutu -julukan Messi- berhasil membawa Barca unggul 1-0.
Dominasi Barca terus berlanjut. Selang sembilan menit kemudian, Messi kembali mencatatkan namannya di papan skor. Lagi-lagi, ia memanfaatkan assist dari Iniesta.
Pembukuan dua gol ini membawa Messi menjadi pencetak gol terbanyak sepanjang masa dalam satu tahun kalander. Ia melampaui rekor Gerd Muller yang pernah diciptakan tahun 1972 dengan 85 gol. Messi sendiri kini mengoleksi 86 gol. Unggul satu gol dari Muller.
Sebelum turun minum, Betis mampu memperkecil ketertinggalannya. Castro yang mendapat umpan dari Vadillo dan lolos dari jebakan off side tak menyia-nyiakan peluang. Ia memperdaya kiper Victor Valdes.
Babak kedua, Barca kembali mendominasi. Tendangan Messi pada menit 83 di depan mulut gawang masih dapat ditahan oleh kiper Betis, Adrián San Miguel del Castillo. Bola yang mental juga tak dapat dimanfaatkan Jordi Alba setelah tendangannya membentur mistar gawang. Hingga pluit panjang dibunyikan wasit Carlos Velasco Carballo, kedudukan tetap bertahan 1-2 bagi keungulan Barcelona. (awa/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Liverpool Menang Berkat Gol Bunuh Diri
Redaktur : Tim Redaksi