Barcelona Berutang Besar pada Guardiola

Rabu, 19 Februari 2014 – 01:40 WIB

BARCELONA - Lionel Messi boleh disebut bintang terbesar Barcelona dalam beberapa musim terakhir. Dia menjadi jaminan produktivitas Barca dengan aksi-aksinya di pertahanan lawan. Namun, terlalu banyak figur lain yang tak disebut dalam kesuksesan Barca semenjak Pep Guardiola memangku jabatan pelatih pada 2008.
    
Pedro Rodriguez salah satunya. Kedatangan Guardiola membawa berkah besar pada Pedro. Pada musim 2008-2009, Pedro yang sebelumnya tampil bersama tim Barcelona B di Segunda Division, diangkat Guardiola ke tim utama. Selanjutnya, Pedro jadi bagian tim yang sudah meraih enam trofi di akhir 2009.
    
"Satu hal yang dengan tegas bisa dilihat dari sosok dia adalah dia tak pernah mengubah caranya sebagai seorang pribadi atau saat bekerja. Dia orang yang detail, penuh motivasi dan selalu mencari solusi," kesan Pedro.
    
Sejak debutnya melawan Real Murcia pada 2008, Pedro masuk tim utama secara reguler dan sudah tampil 155 kali. Dia menyumbangkan 50 gol hingga sejauh ini. Namun, meski Guardiola tidak lagi menanganinya, Pedro tetap berterima kasih.
    
"Kami banyak berdiskusi sebelum ia meninggalkan klub dan saya berterima kasih kepadanya. Ketika seorang pelatih memberi cukup kepercayaan kepada Anda untuk keluar dari tim junior dan menempatkan Anda di tim utama dari salah satu klub terbaik di dunia, itu bukan keputusan mudah," ujar Pedro kepada Daily Mail.
    
Pedro mengungkapkan, dirinya memang kerap berada dalam situasi yang sulit dalam karirnya di Barca. Sejak 2008, pemain besar datang dan pergi di Camp Nou. Pedro mengakui ada kalanya dia ingin pergi jika melihat persaingan yang terjadi, khususnya di lini depan.
    
Sulit membayangkan dia harus bersaing dengan Samuel Eto"o atau Messi yang selalu jadi pilihan utama di musim-musim awalnya. Lalu kedatangan Thierry Henry dan Zlatan Ibrahimovic. Meski demikian, kesempatan tetap dimilikinya untuk memberikan pembuktian.
    
"Mungkin tanpa dukungan Guardiola saya akan kehilangan keyakinan dan mencari sebuah solusi dengan meninggalkan klub ini," lanjutnya.
    
Pembuktian Pedro tak berhenti di level klub. Penampilannya yang konsisten membuat pelatih timnas Spanyol juga menyertakan secara reguler. Perannya yang vital membuat Pelatih timnas Spanyol Vicente del Bosque sudah memanggilnya sejak persiapan tim menuju Piala DUnia 2010.
    
Pedro tetap menjadi bagian tim di Afsel dan meraih gelar juara dunia. Hingga kini, dia sudah 37 kali memperkuat La Furia Roja-julukan timnas Spanyol dan mencetak 17 gol. Catatan hebat dari pemain yang jarang mendapatkan tempat inti.  (ady)

BACA JUGA: Neymar Anggap City Belum Pantas Juara Liga Champions

BACA ARTIKEL LAINNYA... City Lawan Barca, Rekor Menantang Tradisi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler