jpnn.com, MADRID - Barcelona mendapat hiburan musim ini. Setelah gagal di Liga Champions dan La Liga, raksasa Catalan itu berhasil mempertahankan gelar juara Copa del Rey.
Dalam final yang digelar di Vicente Calderon, Madrid, Minggu (28/5) dini hari WIB, Barca menaklukkan Alaves dengan skor 3-1.
BACA JUGA: Valverde Ingin Gelandang MU Ini Berbaju Barcelona Musim Depan
Keran gol Barca dibuka pada menit ke-30 lewat Lionel Messi. Alaves membalas tiga menit kemudian lewat Theo Hernandez. Neymar membawa Barca unggul pada menit ke-45. Tak sampai satu menit, Barca memperbesar keunggulan lewat Francico Alcacer.
Buat Barcelona, gelar Copa kali ini merupakan titel yang ke-29, terbanyak di antara klub Spanyol lainnya. Pesaing terdekat Barca untuk urusan gelar juara Copa del Rey adalah Athletic Bilbao dengan 23 koleksi gelar.
BACA JUGA: Barcelona Disebut Sudah Sepakati Kontrak 2 Tahun dengan Pelatih Baru
Di final Copa tahun ini juga tercipta rekor apik atas nama Neymar. Pemain Brasil tersebut adalah pemain pertama sejak 1962, yang mencetak gol di tiga final Copa del Rey berturut-turut.
Sebelumnya Neymar juga mencetak satu gol saat Barcelona menang 3-1 atas Athletic Bilbao di final Copa 2015, lalu menyumbang satu gol juga saat Barca menang atas Sevilla di final Copa 2016.
BACA JUGA: Messi Tersubur di La Liga, 28 dari Kaki, 1 Kepala, 6 Penalti dan 2 Free Kick
Catatan fenomenal di Copa ini sebelumnya terjadi pada final 1960, 1961 dan 1962. Saat itu legenda Real Madrid asal Hungaria, Ferenc Puskas juga mencetak gol di tiga final Copa berturut-turut. Namun di tiga kesempatan itu, Madrid hanya menjadi juara di tahun 1962. Dua final sebelumnya, El Real takluk dari tim satu kota, Atletico. (oj/adk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Real Madrid Butuh Satu Angka, Barcelona Siapkan Ucapan Selamat
Redaktur & Reporter : Adek