Bareskrim Bergerak Cepat, Laporan Terhadap Ferdinand Langsung Diproses

Rabu, 05 Januari 2022 – 20:52 WIB
Bareskrim Polri. Ilustrasi. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Bareskrim Polri bergerak cepat memproses laporan dugaan pelanggaran Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) dan penistaan agama yang diduga dilakukan Ferdinand Hutahaean.

Penyidik Bareskrim Polri akan segera memproses dan mendalami laporan yang dilayangkan oleh DPP KNPI itu. 

BACA JUGA: Heboh Twit Ferdinand, Kapitra: Dia Kebablasan, Offside, Harus Ditangkap

“Laporan telah diterima, tindak lanjutnya barang bukti yang diserahkan sudah diterima. Tentunya hal ini akan didalami,” kata Karopenmas Divhumas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan, Rabu (5/1).

Dia menjelaskan pelapor dalam kasus ini ialah Ketua Umum DPP KNPI Haris Pertama, dengan terlapor ialah pemilik akun @ferdinanhaean3 di Twitter dengan nama Ferdinand Hutahaean.

BACA JUGA: Buya Anwar MUI Sebut Pernyataan Ferdinand Hutahaean Menyakiti Hati Umat

“Laporannya terkait menyebarkan informasi pemberitaan bohong yang dapat menerbitkan keonaran di kalangan masyarakat,” kata jenderal bintang satu itu.

Sebelumnya, Haris Pertama menyatakan cuitan Ferdinand yang merupakan Direktur Eksekutif Indonesia Police Monitoring (IPM) itu sangat meresahkan dan bisa memecah persatuan bangsa Indonesia.

BACA JUGA: Penjelasan Ferdinand soal Twit Allahmu dan Allahku, Simak Kalimat Terakhir

"Twit dia (Ferdinand) yang benar-benar meresahkan dan merusak persatuan serta membuat gaduh. Ferdinand tidak Pancasilais," kata Haris di Mabes Polri, Rabu (5/1).

Dia berharap Mabes Polri bisa menindaklanjuti laporan tersebut dengan cepat.

Haris meyakini Polri bisa menyelesaikan persoalan ini agar tidak selalu terjadi kegaduhan di masyarakat.

“Ferdinand harus segera ditangkap," tegasnya.

Dia menjelaskan Ferdinand dilaporkan atas dugaan melanggar Pasal 45 Ayat 2 Juncto Pasal 28 Ayat 2 UU Nomor 19 Tahun 2016 tentang ITE.

"Dilaporkan dengan UU ITE dan penistaan agama," jelas Haris.

Sebelumnya, Ferdinand Hutahaean melalui akunnya @ferdinanhaean3 di Twitter,  menuliskan sebuah twit.

"Kasihan sekali Allahmu ternyata lemah harus dibela. Kalau aku sih Allahku luar biasa, maha segalanya, DIA lah pembelaku selalu dan Allahku tak perlu dibela”,” twit akun tersebut. (cuy/jpnn)


Redaktur : Boy
Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler