jpnn.com - JAKARTA - Mantan pemain Tim Nasional (Timnas) Indonesia Vernard Hutabarat yang kini banyak malang melintang di dunia kepelatihan futsal mendirikan akademi futsal untuk usia muda.
Pemain yang pernah memperkuat Persija Jakarta itu, bekerja sama dengan tim futsal profesional Electric PLN, dan mendirikan akademi V8 Electric PLN Futsal Academy. Nantinya, akademi ini akan menjadi feeding atau tim pembinaan muda untuk tim futsal profesional Electric PLN.
BACA JUGA: Inilah Alasan Jadwal Big Match Sriwijaya FC Kontra Arema Dimajukan 3 Jam
Meski baru dilaunching, akademi tersebut ternyata langsung kebanjiran peminat. ada tiga ratus lebih peminat yang berusaha mendaftarkan diri, tapi hanya 150 siswa yang bisa bergabung karena sengaja dibatasi.
"Banyak peminatnya. sejak dua bulan lalu kami buka, saat sudah mencapai ratusan, akhirnya kami batasi sampai 150 siswa saja," papar dia, dalam launching V8 Electric PLN Futsal Academy di Tifosi Sport Center, Duren Sawit, Sabtu (18/3) petang.
BACA JUGA: PSM Tetap Pede Tumbangkan Bali United Meski Tak Punya Pemain Asing
Untuk memaksimalkan fungsi akademi, hanya pemain berusia antara 14 tahun sampai 21 tahun saja yang bisa bergabung dengan akademi yang dimotori mantan gelandang timnas itu.
Langkah tersebut sengaja dilakukan pemain yang akrab disapa Veve karena nantinya, bibit potensial dari akademi akan disalurkan kepada klub futsal yang tampil di liga pro.
BACA JUGA: Ini Perkiraan Starting XI Sriwijaya FC Kontra Arema
Semakin banyaknya klub-klub pro yang memiliki akademi, diharapkan akan merangsang federasi futsal Indonesia untuk bergerak menyiapkan kompetis usia muda bagi futsal Pro Indonesia.
"Kami juga ingin mem-push, dengan banyaknya klub yang membangun akademi dan memiliki tim U-21, maka federasi juga segera memutar kompetisi futsal yang untuk U-21, seperti ISC U-21, ada tim pro-nya, ada tim usia mudanya," terangnya. (dkk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tanpa Beto, Hilthon Bakal Sendiri Di Depan
Redaktur : Tim Redaksi