Baswan Pantang Menyerah, Buaya Tidak Mampu Mengeluarkan Jurus Mautnya, Menegangkan

Kamis, 03 Maret 2022 – 20:05 WIB
Diterkam buaya, Baswan melawan. Ilustrasi Foto: ANTARA /Muhammad Arif Pribadi/pd.

jpnn.com, BONTANG - Seorang warga di Bontang, Kalimantan Timur, bernama Baswan diterkam buaya.

Beruntung, saat kejadian korban sempat melakukan perlawanan dan berhasil melepaskan diri dari terkaman buaya berukuran 2 meter tersebut.

BACA JUGA: Ingin Menangkap Bebek di Sungai, Faisal Diterkam Buaya, Begini Kondisinya

Baswan diterkam buaya tepat di belakang rumahnya yang terletak di kawasan wisata Bontang Kuala, Kecamatan Bontang Utara.

Kendati berhasil selamat dari terkaman buaya, korban menderita luka sobek di bagian tangan kirinya.

BACA JUGA: Hasanuddin Diserang Buaya, Tangannya Hampir Putus

Informasi dihimpun, peristiwa menegangkan yang dialami pria 35 itu terjadi pada Kamis (3/3) pagi  sekitar pukul 05.00 Wita.

Dikisahkan, kala itu korban hendak berwudu untuk menunaikan Salat Subuh.

BACA JUGA: PPPK Guru Banjir Tunjangan, Jumlahnya Jutaan Rupiah, Ini Perinciannya

Namun, ketika menuju pelataran belakang rumah, korban mendapati sejumlah kayu lantai sudah berserakan disebabkan air pasang.

Spontan, korban kemudian membersihkan papan kayu tersebut.

Peristiwa tidak terduga itu terjadi ketika Baswan terpeleset lalu tercebur ke laut.

Secara bersamaan ternyata sudah ada buaya di bawah kolong rumahnya yang langsung menerkam tangan kirinya.

"Buaya itu sepertinya memang sudah mengintai. Saat tercebur, tangan kiri korban langsung diterkam dan sempat diseret ke arah bawah kolong rumahnya," ungkap Lurah Bontang Kuala Suiza Ixan Saputro ketika dikonfirmasi JPNN.com, Kamis (3/3) sore.

Suiza menyampaikan keterangan yang dihimpun dari korban.

Saat bergumul dengan buaya, korban melakukan perlawanan. Rahang atas buaya ditahan dengan tangan kanannya.

"Saat buaya sudah mau mengeluarkan jurus memutarkan tubuhnya, korban tahan. Buaya tidak mampu mengoyak. Mas Baswan ini kemudian ambil kesempatan mencolok mata buaya," ucap Suiza.

Korban baru berhasil melepaskan tangan kirinya dari mulut buaya setelah mencolok bagian mata buaya.

"Korban colok sebanyak dua kali. Yang pertama terkena tulang pelipis mata. Colokan kedua baru terkena langsung di matanya," sambungnya.

Korban yang terlepas dari terkaman buaya segera meraih pondasi bangunan rumah.

Singkatnya, usai naik ke atas rumah korban segera melarikan diri ke rumah sakit. Akibat diterkam buaya, korban menderita luka sobek dan harus mendapatkan sebanyak 56 jahitan.

"Sudah dirawat dan sekarang korban sudah diperbolehkan pulang ke rumah," ucapnya.

Suiza mengatakan kejadian warga diserang buaya baru pertama kalinya terjadi di kawasan wisata Bontang Koala.

Pascakejadian yang dialami Baswan, dia mengimbau warga untuk tidak beraktivitas di sekitar kawasan tersebut.

Dikonfirmasi terpisah, Kepala BKSDA Kaltim Suryadi menyatakan pihaknya akan segera mengevakuasi buaya yang telah menyerang warga tersebut.

Untuk diketahui, lokasi rumah korban berada di kawasan wisata Bontang Koala. Di sana ada sebuah pemukiman warga yang berada di atas permukaan laut.

"Dalam 1x24 jam ini kami akan segera turun melakukan evakuasi, menanggapi peristiwa yang sudah terjadi," singkat Suryadi. (mcr14/jpnn)


Redaktur : Soetomo
Reporter : Arditya Abdul Aziz

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler