Baterai Mobil Listrik Wuling Diklaim Tahan Air dan Gampang Dicas

Kamis, 07 Juli 2022 – 19:47 WIB
Wujud Wuling EV. Foto: Ridho

jpnn.com, JAKARTA - Wuling Motors menjadi satu dari sebagian agen pemegang merek (APM) mobil di tanah air yang berkomitmen kuat menghadirkan kendaraan ramah lingkungan melalui program elektrifikasi.

Komitmen Wuling Motors dimulai sejak 2018 dengan memperkenalkan lini produk kendaraan listrik mereka di Indonesia, seperti E100, E200 hingga yang terakhir Wuling EV.

BACA JUGA: Mari Berkenalan dengan Wuling EV, Calon Mobil Listrik Terbaru di Indonesia

Di negeri asalnya, Wuling pertama kali mengembangkan mobil listrik (electric vehicle- EV) pada 2014.

Di Indonesia, Wuling Motors sudah memantapkan segera memasarkan mobil listrik pertamanya pada tahun ini, bernama Wuling EV.

BACA JUGA: Hajatan Ketua RT Berubah Mencekam, Merah Darah

Mobil listrik berdimensi mungil tersebut dibangun berdasarkan platform Global Small Electric Vehicle atau GSEV.

Wujudnya sudah resmi dipamerkan beberapa waktu lalu, di kawasan Jakarta Barat.

BACA JUGA: Kasus Anak Membunuh Ibu Kandung Terkuak Gegara Ini

Brand & Marketing Director Wuling Motors Dian Asmahani memastikan Wuling EV yang sudah diperlihatkan tampilan luarnya itu merupakan model yang bakal dipasarkan di Indonesia.

Dari sisi eksterior, Wuling EV memiliki desain berbeda dari mobil listrik yang pernah mereka pamerkan sejak 2018.

Product Planning Wuling Motors Danang Wiratmoko mengatakan Wuling EV mengusung bahasa desain future-tech yang memadukan sentuhan masa depan dan teknologi.

Ada beberapa desain unik yang disuguhkan Wuling EV untuk masyarakat Indonesia.

Selain itu, illuminous Wuling logo yang menambah kesan modern.

"Spionnya juga unik karena menyambung dengan extended horizon LED DRL depan. Tujuannya agar bahasa desainnya menjadi satu kesatuan dari berbagai sisi," jelas dia.

Dari samping, Wuling EV juga terlihat futuristis berkat penggunaan aero-craft cabin window pada baris kedua.

"Desain itu memberi kesan kabin mobil terasa lebih lega dari dalam," imbuh Danang, di Jakarta, Kamis (7/7).

Lampu rem juga dibuat bertingkat serta LED yang membentang.

Berbasis platform GSEV, Wuling EV untuk sekali pengecasan penuh bisa menempuh jarak antara 200 km sampai 300 km.

Proses pengisian ulang dayanya juga mudah, bisa dilakukan di rumah dengan waktu yang wajar.

“Baterai GSEV memiliki jarak tempuh 200 – 300 kilometer. Keamanannya sudah diuji melalui berbagai uji ketahanan, berstandar tinggi sehingga waterproof dan dibekali Battery Management System,” pungkas Danang.

Terkait keamanan baterai yang merupakan sumber daya diklaim aman untuk penggunaan di berbagai kondisi jalan karena telah melalui berbagai tahapan pengujian dengan beragam kondisi.

Hasilnya, baterai di Wuling EV tahan air, debu, benturan.

Artinya, tak perlu khawatir lagi saat musim hujan atau saat berkendara menerjang genangan air.

Platform Wuling GSEV telah melahirkan beragam model kendaraan listrik yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan penggunanya, memiliki ukuran kecil, dan berteknologi canggih.

Keberhasilan platform Wuling GSEV di pasar global telah memotivasi Wuling berpartisipasi dalam pengembangan ekosistem EV di Indonesia.

Mobil listrik Wuling EV akan diproduksi langsung di fasilitas pabrik Wuling yang berlokasi di Cikarang, Jawa Barat untuk memenuhi permintaan domestik. (rdo/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Hadir di Jakarta Fair 2022, Wuling Tebar Promo Menarik


Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler