jpnn.com - JAKARTA-- Pesawat Batik Air bersenggolan dengan TransNusa di Bandara Halim Perdanakusuma pada Senin (4/4) malam. Ini menyebabkan bagian sayap kiri pesawat Batik mengalami kerusakan. Lalu berapa kerugian Batik Air terkait peristiwa senggolan tersebut? Presiden Direktur Lion Group Edward Sirait mengaku, belum bisa memastikannya.
"Kami belum bisa tentukan kerugian berapa," kata Edward dalam konferensi pers di kantor pusat Lion, Jakarta, Selasa (5/4).
BACA JUGA: Susi: Ahok Gubernur yang Hebat, Kalau ada Kesalahan Izin itu..
Edward mengatakan, besaran kerugian belum bisa ditentukan karena perlu dilakukan pemeriksaan terkait kerusakan pesawat. Menurut dia, butuh waktu yang cukup panjang untuk melakukan pemeriksaan.
"Pemeriksaan terhadap kerusakan tidak dalam hitungan jam, tapi beberapa hari," ucap Edward.
BACA JUGA: Sikap Eks Fasilitator PNPM Dinilai Bikin Gaduh
Edward juga enggan menduga penyebab kecelakaan tersebut. Ia memilih menunggu hasil pemeriksaan dari Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT). Hanya saja, Edward memastikan pilot Batik Air tidak melakukan kesalahan prosedur. Pasalnya, pilot sudah mendapatkan izin untuk lepas landas. (gil/jpnn)
BACA JUGA: Jokowi dan Kada Berprestasi Bukti Keberhasilan Kaderisasi PDIP
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ketua MPR Siap jadi Pembicara Kunci Rakernas Fokkermapi
Redaktur : Tim Redaksi