Di sela-sela fashion show itu, Stephanus Hamy juga menggelar dialog tentang batik dan kain nusantara
BACA JUGA: Bendung Pornografi, Jangan Narsis di Internet
Dia juga menuangkan idenya tentang batik dan kain trandisional itu dalam bukuBACA JUGA: Kalau Dilarang Kok Dijual?
Menurut Stephanus Hamy, dalam buku itu mengekspos koleksi busana wanita yang dibuat dari bahan kain yang diperagakan para model
BACA JUGA: Mengapung Tanpa Berenang
Mode busana batik Jabar itu tampak kasual untuk dipakai acara tidak resmi"Bahan batik Jabar itu juga bisa digunakan untuk pakaian kantoran atau pesta cocktail," ucapnya.Sedangkan kain tenun Nusa Tenggara Timur (NTT) yang diperagakan para model tampak memesonaBahkan tenun NTT dirancang menjadi rok, blus, blazerMotifnya identik dengan garis-garis yang tegas dan tailoring terlihat rapi."Perlu paduan teknik yang teliti agar kain tenun NTT bisa diolah menjadi busana yang trendi sesuai zaman sekarang," kata Stephanus.
Koleksi busana dari kain Bali yang diperagakan terlihat paduan warna cerahMemiliki efek shimmer dan glitter sehingga tepat diolah menjadi evening gowns yang memesonaBusana didesain menjadi paduan blazer lengan tiga per empat berdetail peplum, kamisol, dan celana panjangDipadukan lagi dengan lilitan obi warna merah tua yang tampak feminim
Tampilan lebih kasual diperagakan model yang juga presenter televisi Rosiana SilalahiDia menggunakan blazer berkerah lengan dengan tiga per empatKesan kasual dalam gaya etnik membalut cantik dengan menggunakan bahan tenun Bali. (yer)
BACA ARTIKEL LAINNYA... MobiPresinutri, Mobil Cerdas Seputar Nutrisi
Redaktur : Tim Redaksi