Batik Pekalongan Bidik Mataram

Sabtu, 02 Maret 2013 – 10:27 WIB
MATARAM--Kota Pekalongan dikenal dengan penghasil batik kenamaan. Wakil Wali Kota Pekalongan H Ahmad Alf Arsad Junaidi bersama beberapa produsen batik datang ke Kota Mataram. Mereka disambut Wakil Wali Kota Mataram H Mohan Roliskana bersama Kepala Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Wartan, kemarin.

Pada kesempatan tersebut Wawali Pekalongan H Ahmad Alf Arsad Djunaidi mengatakan, geliat bisnis batik di pekalongan berkembang begitu pesat. Kedatangannya bersama pengusaha batik ingin melihat prospek penjualan batik di Kota Mataram."Di sini (Kota Mataram, Red) juga menjadi sasaran penjualan," katanya, Jumat (1/3).

Ditambahkan, misi dagang dari Kota Pekalongan, dirangkai dengan pameran yang digelar di Mataram Mal. Kota di jalur pantau utara  Pulau Jawa itu, 70 persen penduduknya memiliki usaha kecil membuat batik."Batik dipasarkan secara nasional dan internasional," sambungnya.

Wawali Kota Mataram H Mohan Roliskana menyambut baik, masuknya batik asal Kota Pekalongan di Kota Mataram. Pemasaran batik Pekalongan, bisa menjadi referensi bagi ibukota NTB ini.

"Kami juga memiliki batik yang sedang dikembangkan yaitu batik Sasambo dan batik Mentaram," katanya.

Wawali membuka ruang untuk masuknya produk dari luar ke Kota Mataram. Perkembangan ekonomi semakin bagus. Membuka ruang bagi masyarakat dalam membeli kebutuhan."Bisa masuk di mal atau pertokoan," imbuhnya.

Kadiskoperindag Kota Mataram Wartan, mengungkapkan, masuknya batik Pekalongan nanti akan langsung dilakukan para pengusaha Kota Pekalongan. Penjualan batik, hanya soal peluang saja. "Terbuka saja kalau memang mau masuk," katanya.

Ditambahkan, masuknya batik Kota Pekalongan bisa membuat pengusaha batik dari kota bermotto maju, religius, dan berbudaya belajar soal desain dan mutu batik. "Di Kota Mataram ini sedang belajar membatik," tambahnya.(feb)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Produktivitas Lada Masih Rendah

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler