jpnn.com, JAKARTA - PT. Astra International Tbk melalui Yayasan Pendidikan Astra – Michael D. Ruslim (YPA-MDR) menghadirkan program Komunitas Pembatik Cilik di Kecamatan Pandak, Kabupaten Bantul.
Program tersebut sebagai upaya menciptakan keberlangsungan kecakapan hidup serta pelestarian budaya batik di lingkup daerah.
BACA JUGA: Komnas HAM Beberkan Keterangan Bharada E, Satu di Antaranya, Hmm
Sejatinya, program tersebut sudah dimulai sejak tahun lalu yang berlokasi di Kecamatan Gedangsari, Kabupaten Gunungkidul.
Komunitas itu menaungi 87 siswa-siswi lintas sekolah binaan YPA-MDR yang memiliki minat dan bakat dalam membatik, khususnya batik tulis.
BACA JUGA: Auto2000 Hadirkan Toyota Innova dan Alphard Bertema Batik, Sebegini Harganya
“YPA-MDR telah memulai melakukan pembinaan pilar kecakapan hidup membatik untuk guru-guru dan siswa-siswi di Kecamatan Gedangsari – Kabupaten Gunungkidul dan Kecamatan Pandak – Kabupaten Bantul, D.I. Yogyakarta sejak sekitar 2007-2008," sebut Ketua Pengurus YPA-MDR, Herawati Prasetyo dalam siaran pers, Selasa (26/7).
"Melalui pembentukan Komunitas Pembatik Cilik Pandak ini, YPA-MDR senantiasa berkontribusi terhadap peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di wilayah prasejahtera."
BACA JUGA: Sepasang Kekasih Diseret Warga, Si Pria Dipukuli, Perbuatan Mereka Kelewat Batas
Dalam acara seremoni Ekspor Desa Sejahtera Astra Klaster Kriya 2022 di Wanawisata Hutan Pinus, Mangunann Bantul, para siswa siswi di Komunitas Pembatik Cilik wilayah Pandak dan Gedangsari itu memamerkan hasil karya batik tulis yang diperagakan oleh para finalis peserta Miss Bantul 2022.
"Program pembinaan pilar kecakapan hidup ini menjadi bentuk nyata dukungan YPA-MDR untuk tercapainya Sustainable Development Goals (SDGs) di Indonesia dalam mewujudkan pendidikan yang berkualitas," kata dia menambahkan.
Yayasan Pendidikan Astra - Michael D. Ruslim (YPA-MDR) yang berdiri sejak tahun 2009 adalah yayasan yang secara khusus didirikan dan dimiliki oleh PT Astra International Tbk, sebagai pelaksana kontribusi sosial berkelanjutan bidang pendidikan dengan membina sasaran sekolah- sekolah di daerah prasejahtera atau 3T (Tertinggal, Terdepan dan Terluar).
Hingga saat ini, YPA-MDR telah membina 112 sekolah (jenjang SD, SMP dan SMK/SMA) yang tersebar di 13 Kabupaten.
Meliputi Kabupaten Lampung Selatan, Serang, Tangerang, Bogor, Majalengka, Kapuas, Kutai Barat, Barito Utara, Bantul, Gunungkidul, Pacitan, Kupang dan Rote Ndao. (rdo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kecelakaan Odong-Odong, 9 Orang Tewas, Polisi Terjunkan Tim dengan Alat Khusus
Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha