Bawa HP, Siswa Diancam Sanksi

Senin, 16 April 2012 – 05:11 WIB

BALIKPAPAN - Ujian Nasional(UN) tingkat SMA, SMK dan Madrasyah Aliyah (MA) digelar Senin (16/4) pagi ini. Berdasarkan jadwal, UN dimulai pukul 08.00 Wita. Terkait persiapan, Dinas Pendidikan (Disdik) Pemkot Balikpapan memastikan sudah matang. Rencananya, soal-soal yang tertutup rapat di dalam map berkode "Dokumen Rahasia Negara"  akan didistribusikan pukul 04.30 dini hari. Dari Kantor Disdik ke masing-masing sekolah pelaksana.

"Memang kami baru mendistribusikan soal dari Kantor Disdik subuh, mulai pukul 04.30 Wita. Nantinya setiap panitia dari sub rayon akan mengambil naskah soal yang telah disiapkan oleh panitia UN tingkat Kota Balikpapan, untuk dibawa ke sekolah-sekolah pelaksana,"  ujar Kepala Disdik, Syahrumsyah Setia, kepada Balikpapan Pos (JPNN Group)

Sebelum di bawa ke sekolah pelaksana, setiap pengambilan soal oleh panitia sub rayon akan dikawal ketat oleh satu personel dari Polres Balikpapan hingga sampai ke sekolah bersangkutan. "Jadi setiap sub rayon yang mengambil soal, untuk pengantarannya hingga sampai ke sekolah dikawal oleh satu orang anggota kepolisian. Petugas tadi (polisi, Red) akan stand by di sekretariat panitia hingga kembali ke Disdik lagi," jelasnya.

Polisi sengaja diminta menunggu, sebab usai pelaksanaan ujian, Lembar Jawab Komputer (LJK) tiap peserta UN akan dikumpulkan dan dibawa kembali ke kantor Disdik. Selanjutnya disiapkan untuk diantar ke panitia UN tingkat provinsi yang berkedudukan di Samarinda guna dilakukan pemeriksaan. "Pengembalian LJK ini dilakukan setiap hari oleh masing-masing panitia sub rayon ke Kantor Disdik," tambah Syahrum.

Sementara itu, untuk menghindari praktek curang, Disdik mengingatkan para pengawas untuk memeriksa setiap peserta ujian agar tidak membawa alat komunikasi seperti hand phone (HP) ke dalam ruangan ujian.

"Kami berharap pengawas memeriksa setiap peserta untuk tidak membawa handphone ke dalam ruang ujian. Jadi peserta hanya diperbolehkan membawa alat tulis, penghapus dan papan scanner ke dalam ruangan. Jika terbukti tentunya akan dikenakan sanksi sesuai aturan UN," tegasnya. 

UN sendiri berlangsung selama empat hari , khusus untuk SMA dan MA. Sementara untuk SMK digelar selama tiga hari, sesuai dengan jurusan masing-masing peserta UN (selengkapnya di boks, Red).  Kembali Syahrum berharap, pelaksanaan dapat berjalan lancar. (han)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kemenag Jamin Keamanan Soal UN


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler