Penegasan itu ditegaskan dalam rapat koorodinasi dan sosialisasi pengawasan. Selain itu, Bawaslu juga memberikan bintek kepada peserta kegitan yang terdiri Panwas se-Sultra, Unsur Muspida, tokoh-tokoh masyarat, LSM dan media. Kegiatan yang bertema "Dari Bawaslu Kita Selamatkan Pemilu Indonesia" itu, banyak catatan penting tentang Pilgub.
Misalnya meminta Panwaslu Sultra meningkatkan pengawasan pada tahapan DPT, termasuk kaitan pencalonan diharapkan ada sosialisasi memadai dalam pemasangan baliho atau alat peraga dari beberapa orang yang dianggap akan mencalonkan diri.
Ia juga mengimbau pihak-pihak agar tidak memanfaatkan PNS. Masyarakat, dan tokoh-tokoh kunci lainnya juga diharapkan aktif mengawasi, sebab aparatur Panwas sangat terbatas.
"Mulai hari ini kembalilah ke jalan yang benar, jalan yang sesuai dengan kerja-kerja Panwas. Di Sultra ini memang kelihatan tenang, tapi ternyata banyak pemainnya. Untuknya itu, jangan sampai ada salah satu dari kalian (Panwas) yang ikut bermain dalam Pilkada," tegas Nasrullah. (p4)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Nasir Djamil tak Cocok di Komisi Hukum
Redaktur : Tim Redaksi