Bawaslu Dituding Arogan soal Panwas Pilkada

Rabu, 23 Desember 2009 – 00:02 WIB
JAKARTA - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dituding arogan terkait surat edaran (SE) yang dibuat bersama dengan KPU terkait pembentukan Panwas PilkadaMenurut koordinator Komite Pemilih Indonesia (TePI Indonesia), Jeirry Sumampow, Bawaslu hanya menganggap SE tersebut sekadar formalitas untuk melegitimasi keinginan agar Panwas Pemilu dan Pilpres 2009 bisa menjadi Panwas Pilkada

BACA JUGA: Ketua DPD Golkar Mundur sebagai Cagub Kalsel



Sebab, Bawaslu juga telah meminta Panwas Pemilu 2009 untuk tidak lagi mendaftar ke dalam seleksi yang dibuat KPU
"Bahkan Bawaslu sudah janji ke Panwas daerah, sehingga malu jika tak mengangkat Panwas Pemilu lalu," ujar Jeirry dalam pesan singkat yang dikirimkan ke JPNN, Selasa (22/12) malam.

Dia meniai, kelemahan paling mendasar dari SE bersama KPU-Bawaslu tersebut karena substansinya bertentangan dengan UU 22 tahun 2008 tentang Penyelenggara Pemilu, sehingga rawan sekali digugat

BACA JUGA: Kandidat Balon Golkar Bertambah

"Terutama poin di mana Bawaslu dapat langsung mengangkat Panwas Pemilu," sebut Jeirry.

Pihaknya justru khawatir jika nanti muncul kasus pelanggaran dalam Pilkasa atau sengketa hasil Pilkada, legitimasi Panwas juga akan dipertanyakan
Bisa-bisa, Panwas Pilkada digugat oleh yang berkepentingan sebagai Panwas yang tak sah, sehingga keberadaannya sia-sia.

Kekhawatiran lainnya, besar kemungkinan Panwas ini tidak akan diakui KPU dan Pemda, sehingga proses pengajuan anggaran, kantor dan staf bakal mengalami kesulitan

BACA JUGA: Tiga Partai Sepakat Koalisi

Bukan tidak mungkin, sebut Jeirry, akan muncul dualisme Panwas di satu daerah yang sedang mengelar Pilkada.

"Dalam kondisi seperti ini sulit dbayangkan Panwas Pilkada akan efektif dan maksimal kinerjanya serta cenderung melakukan pemborosan uang negara," tukas Jeirry.

Dia mengusulkan, sebelum ada kejelasan regulasi, sebaiknya Bawaslu tidak arogan dan secara rendah hati mengikuti mekanisme yang diatur dalam UU 22 Tahun 2007 dengan segala risiko(esy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Anggota DPD Ramaikan Pilgub Kalsel


Redaktur : Antoni

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler