Bayaran Rp 50 Ribu dari Korlap Demo MK Belum Cair

Kamis, 21 Agustus 2014 – 19:43 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Penderitaan Tafsila semakin lengkap. Warga Muara Baru, Kebon Tebu, Penjaringan, Jakarta Utara itu kehilangan anaknya, Putri, 11, saat mengikuti aksi demonstrasi bersama pendukung Prabowo Subianto-Hatta Rajasa. Selain itu, bayaran Rp 50 ribu yang dijanjikan koordinator lapangan (korlap) demonstrasi belum juga didapatnya.

Saat ditemui JPNN di depan Tugu Patung Kuda, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Tafsila mengaku sangat risau karena hingga kini dia belum juga bertemu dengan sang korlap. "Dijanjikan Rp 50 ribu per kepala. Tapi belum dapat," ujar Tafsila, Kamis (21/8) malam. 

BACA JUGA: Diserbu 5 Juta Pengunjung, Server Panselnas Down

Tafsila mengaku saat demo, dia hanya mengenakan pakaian di badan, tanpa membawa barang apapun. Atas kehilangan anaknya, Tafsila sudah membuat laporan di pos polisi depan Istana Negara ditemani dua orang Ibu-ibu yang ikut membantu Tafsila mencari anaknya.

Tafsila yang tinggal di salah satu rumah susun di  Muara Baru itu juga sudah mengumumkan kehilangan anaknya itu dari atas truk yang dipakai pendukung Prabowo-Hatta berorasi. Namun, Putri belum juga ditemukan. (fat/jpnn)

BACA JUGA: Ini Penyebab Portal Panselnas Sering Down

BACA JUGA: Bupati Empat Lawang Sebut Pemeriksaannya di KPK Sama Saja

BACA ARTIKEL LAINNYA... 208 Instansi Sudah Tetapkan Rincian Formasi CPNS


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler