Bayi Hilang Terbawa Arus Sungai

Kamis, 20 Februari 2020 – 21:05 WIB
Warga sempat menyusuri Sungai Cibala di Desa Sasakanyar, Kecamatan Sukanagar, Cianjur, untuk menemukan tubuh Riko (2) balita yang dilaporkan hilang terbawa arus sungai, Kamis (20/2). Foto: Ahmad Fikri/Antara

jpnn.com, CIANJUR - Tim gabungan BPBD Cianjur, Jawa Barat, melakukan pencarian terhadap seorang bayi di Kampung Sasakanyar, Desa Sukamekar, Kecamatan Sukanagara, yang dilaporkan hilang terbawa arus Sungai Cibala.

"Kami mendapat laporan awal dari Relawan Tangguh Bencana (Retana) Kecamatan Sukanagara, ada balita atasnama Riko (2) yang dilaporkan orang tuanya hilang diduga terbawa arus sungai," kata Sekertaris BPBD Cianjur, Irfan Sopyan, Kamis.

BACA JUGA: Hilang Sejak Siang, Balita Ternyata Kecebur Sumur

Pihaknya langsung mengirim petugas berkordinasi dengan relawan dan aparat setempat untuk melakukan pencarian di sekitar lokasi untuk menemukan tubuh korban yang dilaporkan hilang saat bermain di atas panggung yang berdekatan dengan sungai.

"Informasi dari orang tua korban, saat itu korban bermain di atas panggung yang terletak membelakangi sungai. Hilang dari pengawasan orang tua yang sedang sibuk, korban baru diketahui sudah tidak terlihat di atas panggung," jelasnya.

BACA JUGA: Dua Sahabat itu Tenggelam Terbawa Arus Banjir

Warga bersama aparat setempat berusaha melakukan pencarian, namun hingga sore menjelang belum ada tanda-tanda keberadaan Riko. Bahkan tim gabungan yang datang ke lokasi sempat menyisir pinggiran sungai sejauh beberapa kilometer.

Bahkan dalam pencarian tubuh balita tersebut, tambah dia tim gabungan dibantu anggota Basarnas mengunakan perahu karet dan sejumlah alat untuk menyelam guna memudahkan pencarian.

BACA JUGA: Ibu Rumah Tangga Punya Sampingan jadi Muncikari, Siapkan PSK dan Kamar Murah

Hingga malam menjelang, ungkap dia tim gabungan belum menemukan tubuh korban yang diduga terseret jauh dari lokasi dilaporkan hilang karena arus sungai sangat kencang ditambah hujan yang turun deras sejak pagi hingga malam menjelang.

"Kemungkinan proses pencarian akan dihentikan menjelang malam karena minimnya pencahayaan dan hujan yang masih turun, sehingga dapat mengancam keselamatan tim. Pencarian akan dilanjutkan esok hari," terangnya. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler