Bayi Tanpa Anus Dibuang Ibunya di Saluran Air Pinggir Jalan Tol Cisumdawu

Jumat, 11 Oktober 2019 – 11:07 WIB
Warga Dusun Cibawang, Tata, menggendong bayi laki-laki malang yang dibuang ibunya, di saluran air Jalan Tol Cisumdawu, Kamis (10/10/19). Foto: pojoksatu.id

jpnn.com, SUMEDANG - Penemuan sesosok bayi laki-laki di saluran air pinggir jalan tol Cisumdawu, Dusun Cibawang Desa Sukasirnarasa Kecamatan Rancakalong, Sumeng, Jawa Barat, bikin warga setempat geger, Kamis (10/10). Saat ditemukan, bayi malang tersebut masih hidup.

Kasium Polsek Rancakalong Aiptu Rohana mengatakan, pertama kali bayi itu ditemukan oleh warga bernama Yeti, 47.

BACA JUGA: Wiranto Ditusuk di Pandeglang, Kompolnas Sampaikan 7 Poin Khusus ke Polri

Saat sedang mengepel lantai rumahnya, didatangi tetangganya, Eruk, 60, yang memberitahukan menemukan bekas darah di kamar mandi rumahnya.

Kemudian, Yeti memberitahu suaminya Tata Wihana, 53, dan langsung mengecek dan ditemukan ada bekas darah di pinggir tembok kolam miliknya.

BACA JUGA: Pernyataan Politikus PKS Terkait Penusukan Wiranto di Pandeglang

“Jejak darah itu ditelusuri dan ditemukan bayi di saluran air pinggir Tol Cisumdawu. Dan langsung memberitahukan ke kepada RW,” ujarnya Kini bayi itu dalam perawatan RSUD Sumedang.

“Bayi tersebut awalnya ditangani Puskesmas, namun karena peralatannya kurang memadai, jadi dibawa ke RSUD Sumedang,” katanya.

BACA JUGA: Respons Megawati Soekarnoputri Terkait Penusukan Wiranto di Pandeglang

Dari hasil pemeriksaan Bidan Puskesmas Rancakalong, bayi tersebut mengalami aspiksi/gangguan sesak (sewaktu lahir tidak menangis). Juga disebutkan, bayi tersebut lahir diperkirakan kurang lebih 2 jam sebelum ditemukan.

“Tali pusarnya sudah dalam keadaan lepas. Dan saat ini sedang dalam penanganan RSUD Sumedang,” tandas bidan.

Sementara Humas RSUD Sumedang Iman mengatakan bahwa RSUD Sumedang menerima rujukan dari Puskesmas Rancakalong perihal bayi tersebut sekitar pukul 08.00 WIB.

“Bayi laki-laki itu memiliki panjang 44 cm dan berat 2,4 kilogram,” ucapnya seperti dilansir pojoksatu.id.

Iman menambahkan, setelah dilakukan pemeriksaan Lab laboratorium bayi tersebut memiliki kelainan yakni tidak adanya lubang anus dan diobservasi di IGD.

“Kami sudah berkoordinasi dengan Dinkes dan P3A serta mendapatkan kunjungan dari dari ketua Komisi III dan anggota komisi I DPRD Kabupaten Sumedang,” katanya.

Saat berita ini diturunkan, Kapolsek Rancakalong AKP Supriadi mengatakan sedang menyelidiki kasus ini.

BACA JUGA: Pria Penusuk Wiranto Ternyata Punya Masa Lalu Kelam, Begini Cerita Teman Masa Kecilnya

“Pelaku dan pria yang menghamilinya sudah ditangkap buser polres. Untuk sementara identitasnya belum bisa kami sampaikan,” ujar Kapolsek.(RBD/gun/tha)


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler