BBKSDA Menduga Makhluk Inilah Dalang Pengisap Darah Ratusan Ternak di Taput

Senin, 29 Juni 2020 – 01:05 WIB
Mangatur Hutasoit, pemburu binatang liar sedang menyiapkan perangkap untuk menjerat makhluk misterius pengisap darah ratusan ternak di Pargompulon, Desa Pohan Tonga, Siborongborong, Taput. Foto: ANTARA/Rinto Aritonang

jpnn.com, TAPANULI UTARA - Kepala Seksi BBKSDA Sumut Wilayah IV Tarutung, Manigor Lumbantoruan, akhirnya mengungkap misteri makhluk pengisap darah ratusan ternak di Tapanuli Utara, Sumatera Utara.

Ia mengungkapkan, Binturong atau kucing beruang atau dalam istilah asing disebut "bearcat" diduga menjadi dalang pemangsaan dengan cara mengisap darah ternak milik Saut Simanjuntak di Pargompulon, Desa Pohan Tonga, Kecamatan Siborongborong, Kabupaten Tapanuli Utara.

BACA JUGA: Usai Cekcok dengan Sang Pacar, Pemuda Ini Malah Nekat Berbuat Terlarang di Kamar

"Berdasarkan keterangan keluarga Saut Simanjuntak, dalang pemangsa ratusan ternaknya disinyalir merupakan sosok binatang yang merupakan jenis musang," terang Manigor kepada ANTARA, Minggu (28/6).

Hal tersebut diungkapkan Manigor setelah pihaknya menunjukkan sejumlah gambar hewan, termasuk jenis kucing beruang atau "bearcat" kepada keluarga Simanjuntak yang pernah sepintas melihat makhluk pemangsa tersebut.

BACA JUGA: Mapolres OKI Diserang, Pelaku Langsung Ditembak Mati, Dooor!

"Keterangan keluarga Simanjuntak, makhluk pemangsa yang sepintas terlihat memiliki ekor panjang. Saat kita tunjukkan gambar Binturong atau kucing beruang, dia mengamini jika satwa dalam gambar tersebut cenderung lebih mirip dengan binatang pemangsa dimaksud," jelasnya.

Menurut Manigor, Binturong atau kucing beruang atau dalam istilah asing disebut "bearcat" merupakan jenis satwa yang memiliki lima cakar.

BACA JUGA: Misteri Perburuan Makhluk Pengisap Darah, Tim Pemburu Temukan Jejak dan Bulu

Kucing beruang ini juga bisa memiliki berat tubuh hingga lebih dari 20 kg, dan memiliki ukuran panjang cakar 1,5-2 cm berdasarkan sejumlah temuan jejak yang tertancap di atas permukaan tanah.

Jenis satwa ini juga diketahui memiliki bulu yang berwarna, mulai dari kecoklatan hingga hitam.

"Namun, hal ini belum merupakan kesimpulan akhir, hanya didasarkan pada informasi keluarga Simanjuntak, yang mengaku pernah sepintas melihat keberadaan satwa tersebut," kata Manigor.

BACA JUGA: Tragis, Tukang Bakso Itu Tewas Ditembak di Depan Istrinya

Lanjut Manigor, sejak dimulainya upaya pengungkapan sosok makhluk pengisap darah ternak tersebut yang dilakukan dengan pemasangan sejumlah kamera pengintai di lokasi kejadian, rekaman kamera dimaksud belum berhasil menangkap gambar satwa tersebut, hingga Minggu (28/6).(antara/jpnn)

 


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler