jpnn.com, JAYAPURA - Bea Cukai sebagai salah satu unit penegak hukum di bidang kepabeanan dan cukai perlu fokus dalam optimalisasi koordinasi penegakan hukum dengan kementerian dan lembaga terkait.
Sebagai langkah kolaboratif, Bea Cukai melakukan sinergi pengawasan dengan instansi penegak hukum di wilayah Bali dan Papua.
BACA JUGA: Bea Cukai Belawan Lepas Ekspor 96 Ton Kopi ke Amerika dan Kanada, Sebegini Nominalnya
Dalam menjalin sinergi dan koordinasi dengan penegak hukum, Kepala Kantor Wilayah Bea Cukai Bali Nusra Susila Brata mengunjungi Kejaksaan Tinggi Bali, pada Senin (19/12).
Dalam kunjungan tersebut Susila Brata tak sendiri, jajaran perwakilan unit eselon I Kementerian Keuangan wilayah Bali juga ikut serta.
BACA JUGA: Catat! Ini 7 Layanan Khusus Bea Cukai untuk Mitra Utama Kepabeanan
Kunjungan ini untuk membahas sinergi pengawasan antara Kementerian Keuangan dengan Kejaksaan di Provinsi Bali.
Sementara itu, Kepala Bea Cukai Jayapura Edy Susanto turut hadir dalam rapat tim pengawasan orang asing yang diselenggarakan Kanwil Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Papua, pada Rabu (14/12).
BACA JUGA: Cegah Peredaran Narkoba, Bea Cukai Optimalkan Pengawasan Lewat Cara Ini
Kegiatan tersebut juga dihadiri perwakilan kementerian dan lembaga di wilayah Papua, seperti Kodam XVII/Cenderawasih, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Papua, Badan Nasional Pengelola Perbatasan Provinsi Papua, dan Lantamal X Jayapura.
“Rapat ini secara khusus membahas tentang tim pengawasan orang asing (Timpora)," kata Edy Susanto melalui keterangan yang diterima, Jumat (30/12).
Edy menyebutkan materi yang dibahas dalam rapat tersebut, seperti proses kinerja intelijen, penindakan dan pengawasan selama 2022.
Kemudian pembaruan informasi terkait keberadaan orang asing di wilayah Papua.
"Termasuk pembahasan rencana kerja ke depan untuk pengawasan orang asing yang lebih efektif dan efisien,” sebutnya.
Edy mengatakan dalam meningkatkan sinergi dengan penegak hukum, Bea Cukai Jayapura juga menjadi narasumber dalam rapat evaluasi bidang teritorial yang diselenggarakan Kodam XVII/Cenderawasih, Kamis (22/12).
“Rapat evaluasi ini bertujuan untuk optimalisasi pengawasan di wilayah Papua," bebernya.
Topik utama yang dibahas dalam rapat evaluasi tersebut adalah strategi dan kinerja pengawasan.
"Kami berharap dapat menyamakan persepsi dalam penegakan hukum dan meningkatkan sinergi bagi aparat penegak hukum di wilayah Papua,” pungkas Edy. (mrk/jpnn)
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi