Bea Cukai Soekarno-Hatta Melepasliarkan Jutaan Benih Lobster Demi Kelestarian Alam

Selasa, 29 September 2020 – 17:04 WIB
Petugas Bea Cukai ikut melepasliarkan benih lobster di Pantai Carita. Foto: Humas Bea Cukai.

jpnn.com, TANGERANG - Bea Cukai Bandara Soekarno - Hatta (Soetta) berkoordinasi dengan Loka Pengelolaan Sumberdaya Pesisir dan Laut (LPSPL) Serang melepasliarkan 1.500.000 ekor benih lobster di Pantai Carita, Sabtu (19/9) lalu.

Upaya ini menurut Kepala Kantor Bea Cukai Soetta Finari Manan dilakukan untuk menjaga keseimbangan biota laut, melestarikan populasi lobster, serta melindungi sumber pendapatan nelayanan lokal.

BACA JUGA: Nilai Barang Ilegal yang Dimusnahkan Bea Cukai Mencapai Miliaran Rupiah

"Jutaan benih lobster yang dilepasliarkan merupakan hasil tegahan atas pelanggaran ekspor benih lobster yang tidak sesuai dengan pemberitahuan ekspor barang (PEB) yang didaftarkan," ucap Finari dalam keterangannya, Selasa (29/9).

Finari menjelaskan bahwa ekspor benih lobster dengan PEB yang tidak sesuai melanggar Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 12/PERMEN-KP/2020 tentang Pengelolaan Lobster, Kepiting, dan Rajungan di Wilayah Negara Republik Indonesia.

BACA JUGA: Pengumuman, Bea Masuk Impor Perusahaan Industri Terdampak Pandemi Ditanggung Pemerintah

Implementasi dari aturan terkait, Pengadilan Negeri Tangerang memutuskan terhadap hasil tegahan pelanggaran dilakukan pelepasliaran ke alam habitatnya.

Sebelum dilepasliarkan, benih lobster diamankan dan disimpan pada Area Pergudangan Hasil Laut di Bandara Mas, Tangerang. Proses pengangkutan menggunakan kotak gabus yang bagian dalamnya dilapisi plastik berisi air, sebagai wadah agar benih lobster tetap hidup.

Pemindahan benih lobster dari area pergudangan ke lokasi pelepasliaran memakan waktu yang tidak sedikit, mengingat jumlah yang ditegah oleh Bea Cukai terbilang cukup signifikan.

“Sesampainya di tempat tujuan, kami menemui perwakilan LPSPL Serang untuk persiapan pelepasliaran benih lobster. Dengan menggunakan perahu, benih lobster dibawa ke lokasi yang sesuai kriteria daerah yang layak memiliki tutupan terumbu karang yang baik,” jelas Finari.

Kepala Subseksi Pendayagunaan dan Pelestarian LPSPL Serang Zaid Abdur Rahman menjelaskan bahwa pemilihan substrat terumbu karang selain sebagai tempat mencari makan, sekaligus juga untuk melindungi benih lobster dari serangan predator.

Secara serentak, pelepasliaran dilakukan oleh seluruh tim baik dari petugas Bea Cukai Soekarno-Hatta maupun LPSPL Serang. Salah seorang petugas Bea Cukai juga turut serta dalam melepaskan benih lobster ini menuju ke habitat aslinya, dengan harapan benih-benih tersebut dapat berkembang biak dengan baik.(adv/jpnn)

Simak! Video Pilihan Redaksi:


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler