UNIVERSITY of Western Australia (UWA) memiliki beasiswa yang khusus didedikasikan bagi Arjen Ryder, peneliti pertanian yang tewas dalam kecelakaan Malaysia Airlines di Ukraina tahun 2014.

Ryder bekerja bersama Departemen Pertanian dan Pangan Australia selama lebih dari 30 tahun, dengan fokus pada penggunaan lahan berkelanjutan dan biologi tanah.

Untuk membantu mendanai beasiswa kehormatan ini, sejenis koperasi pasokan pangan di Australia Barat mencoba mengumpulkan berbagai jenis gandum-ganduman. Nantinya gandum-gandum ini akan dijual dan uangnya disumbangkan ke penyedia beasiswa.

BACA JUGA: Wanita Dengan Berbagai Bentuk Tubuh Berpose Gunakan Pakaian Dalam

Justin Hardy, teman dan pernah menjadi kolega Ryder merasa senang dengan rencana yang dilakukan ini, terlebih artinya beasiswa bagi mahasiswa akan terus mencetak penerus Ryder.  Arjen Ryder, telah lama bekerja bersama Departemen Pertanian dan Pangan, jadi korban MH17. Foto: DAFWA

"Ia memiliki karakter yang unik dan sikap yang positif. Anda bisa benar-benar bergantung padanya untuk meminta bantuan apapun," ujar Justin Hardy.

BACA JUGA: Menteri Australia Tuduh Pemimpin Oposisi Terima Suap

 

Beasiswa ini akan membantu para mahasiswa hingga $5,000 atau lebih dari Rp. 50 juta untuk menyelesaikan penelitian pertanian mereka.

BACA JUGA: Virgin Australia Tunda Semua Penerbangan ke Bali

Hardy mengatakan Departemen Pertanian dan Pangan Australia bersama UWA ingin mendorong agar para petani bisa memberikan saran soal topik-topik penelitian.

"Jadi kekhawatiran dan permasalahan yang dialami petani akan dipelajari dan diteliti oleh mahasiswa dalam program beasiswa ini," jelas Hardy. (admin)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Terbukti, Berhenti Merokok Tambah Berat Badan

Berita Terkait