Beberapa Instrumen Sukhoi Dicurigai Tak Berfungsi

Kamis, 10 Mei 2012 – 14:36 WIB

JAKARTA -- Anggota Komisi I DPR Fraksi Partai Demokrat, Roy Suryo, menyatakan, ada kemungkinan  beberapa instrumen pesawat Sukhoi Superjet 100 yang tak berfungsi. Jika ini benar terjadi, menurutnya, merupakan suatu keanehan.

"Saya lebih melihat kepada prosedur standar saja. Agak aneh memang beberapa instrumen Sukhoi tersebut tidak berfungsi," ujar Roy Suryo, menjawab JPNN, Kamis (10/5).

Artinya ini bisa disebabkan human error? Roy menjawab ada kemungkinan seperti itu. "Ya ada kemungkinan salah satu instrument menyala error. Kemudian pilot berniat melakukan visual flight, makanya dia minta izin turun dari 10 Kf ke 6 Kf. Sayangnya lokasi tersebut terdapat Pegunungan Salak yang tingginya 7 Kf," jawab Roy Suryo.

Seperti diberitakan, tim Search and Rescue (SAR) udara dari lanud Atang Sanjaya telah menemukan bangkai pesawat Sukhoi Superjet (SSJ) 100 pada Kamis (10/5) pukul 9.20 WIB di pinggir tebing kawasan Gunung Salak, Cidahu, Sukabumi.

Pesawat yang hilang Rabu (9/5) sore ditemukan oleh helikopter Super Puma dengan nomor register 3214 yang dterbangkan dari lapangan udara Atang Sanjaya dengan pilot Mayor penerbang Levy pada lokasi di 5.500 kaki di atas permukaan laut. Badan pesawat juga sudah dikabarkan sudah dalam keadaan hancur. (boy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Bantah Pilot Tak Hafal Navigasi Indonesia


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler