Begal Bermodus Pecah Ban Beraksi, Mak-Mak di Kendari Tewas Bersimbah Darah, Waspadalah

Minggu, 07 April 2024 – 22:52 WIB
Kepala Sat Reskrim Polresta Kendari AKP Fitrayadi. Foto: Antara/La Ode Muh Deden Saputra

jpnn.com, KENDARI - Polisi memburu para pelaku begal modus pecah ban yang menewaskan seorang ibu-ibu berinisial MR, 51, di Jalan Madusila, Kelurahan Anduonohu, Kecamatan Poasia, Kota Kendari, Sultra.

Kepala Sat Reskrim Polresta Kendari AKP Fitrayadi saat ditemui di Kendari, Minggu malam, mengatakan pihaknya telah melakukan penyelidikan mendalam terhadap peristiwa tersebut.

BACA JUGA: Dituduh Begal, Anggota TNI Dibunuh di Bekasi, Begini Kronologinya

"Sejumlah saksi di lokasi kejadian sudah kami ambil keterangannya," kata Fitrayadi.

Dia menyebutkan bahwa dari hasil penyelidikan, diketahui para pelaku berjumlah empat orang dengan setiap orang memiliki peran masing-masing.

BACA JUGA: Pulang Sekolah, Siswi SMP di Palembang Jadi Korban Begal Payudara

"Tim kami masih di lapangan dan sedang melakukan penyelidikan terhadap para pelaku," ujarnya.

Fitrayadi juga membeberkan bahwa peristiwa begal dengan modus pecah ban tersebut bermula saat korban bersama anak mantunya inisial ND, 24, sedang berkendara dari arah Indogrosir menuju Kecamatan Abeli menggunakan sebuah minibus bernomor polisi DT 1340 CR warna kuning.

BACA JUGA: Pelaku Begal di Cempaka Putih Masih Berkeliaran

"Sesampainya di tempat kejadian perkara (TKP), korban kemudian didekati oleh dua orang pria yang menggunakan sepeda motor dan menginformasikan kepada korban bahwa ban mobil mereka pecah," beber Fitrayadi.

??Saat itu, lanjutnya, anak mantu korban langsung turun dari mobil untuk mengecek kondisi ban mobil tersebut, tetapi tiba-tiba datang dua oran pria lain langsung menodongkan senjata tajam ke arah ND.

Bahkan, kedua pria tersebut langsung menebas mertua korban yang sedang duduk di dalam mobil.

"Akibat peristiwa itu, mertua korban mengalami luka-luka dan meninggal dunia," katanya menjelaskan.

Dalam kejadian tersebut, Fitrayadi mengungkapkan bahwa para begal mengambil barang-barang berharga milik kedua korban dan langsung pergi meninggalkan lokasi kejadian.

"Saat ini, kami masih menyelidiki identitas para pelaku. Sedangkan untuk korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Kota Kendari," ucapnya.(antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Budianto Hutahaean

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler