jpnn.com, SURABAYA - DPW Partai Nasdem Jawa Timur menggelar serangkaian acara perlombaan guna memeriahkan perayaan Hari Santri Nasional (HSN) 2021.
Ketua Satgas HSN 2021 Ipong Muchlissoni mengatakan Hari Santri tahun-tahun sebelumnya hanya diperingati dengan ucapan saja, tetapi tahun ini akan diselenggarakan dengan serangkaian kegiatan.
BACA JUGA: DPW NasDem Jatim Perjuangkan Gelar Pahlawan Nasional untuk Syaikhona Kholil
"Rangkaian kegiatan itu sebagai bentuk kehadiran partai di tengah para santri agar mereka bisa lebih bergembira merayakan HSN 2021," ujar Ipong saat konferensi pers di Kantor DPW NasDem Jatim, Rabu, (6/10).
Dia menyebut rangkaian acara itu di antaranya ada seruan vaksin di puluhan pondok pesantren di 12 kabupaten dan kota se-Jatim.
BACA JUGA: 5 Polisi Ini Dipecat, Foto Mereka Dicoret oleh Irjen Dedi Prasetyo, Lihat
"Kami akan siapkan sebanyak 90 ribu dosis bagi santri dan masyarakat," kata dia.
Selanjutnya, ada Seminar Nasional 'Gelar Pahlawan Nasional bagi Kiai Syaikhona Kholil, Guru para Pahlawan', Seminar Santri Preneurship, Selawat Nariyah Nasdem se-Jatim, Happening Santri Art, dan Ngaji Kebangsaan bersama Gus Muwafiq.
BACA JUGA: Pernyataan Terbaru MenPAN-RB soal Rekrutmen Novel Baswedan Cs Jadi ASN Polri
"Untuk perlombaan ada cover selawat, desain busana muslimah, santri menulis, khotbah, quote hari santri, dan lomba TikTok santri," beber dia.
Wakil Ketua DPW NasDem Jatim Vinsensius Awey menjelaskan HSN tidak hanya merujuk pada kalangan tertentu, tetapi semua pihak yang dalam tubuhnya mengalir ideologi Pancasila sebagai resolusi jihad mempertahankan Indonesia dari jajahan.
"Melalui resolusi jihad, kaum santri dan ulama menentukan suatu sikap serta tindakan yang nyata terhadap usaha-usaha yang akan membahayakan keutuhan bangsa yang merdeka," tutur dia.
Peringatan HSN kali ini mengusung tema 'Santri Siaga, Jiwa Raga' yang memiliki pesan mempertahankan persatuan kesatuan, mengisi kemerdekaan dengan bergotong royong.
"Dengan gotong royong akan mewujudkan perdamaian dunia," tandas Awey. (mcr12/jpnn)
Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Arry Saputra