Begini Cara Melawan Kecemasan karena Corona

Kamis, 26 Maret 2020 – 14:37 WIB
Ilustrasi virus corona. Foto: diambil dari covid19.go.id

jpnn.com, JAKARTA - Mewabahnya virus corona atau COVID-19 di banyak negara menimbulkan kecemasan. Apalagi sudah banyak korban meninggal dunia karena virus ini.

Pada saat yang sama, sangat sedikit yang bisa dilakukan oleh setiap individu, selain mempraktikkan jarak sosial dan mencari cara untuk bersantai.

BACA JUGA: 5 Fakta Virus Corona yang Perlu Anda Tahu

Tentu, ada sejumlah hal yang perlu dicemaskan dan ditekankan, mulai dari orang yang dicintai sakit hingga kehilangan pekerjaan atau finansial. Mengingat bahwa resesi global semakin hari semakin mungkin terjadi.

Tetapi Lori Gottlieb, psikoterapis dan penulis buku terlaris New York Times Maybe You Should Talk to Someone, ingin kita menghindari terobsesi dengan berita. Berhenti khawatir tentang apa yang akan terjadi selanjutnya, dan fokus menjaga diri kita sendiri.

BACA JUGA: Benarkah Ibuprofen Bisa Perburuk Kondisi Pasien COVID-19?

“Manusia tidak akan berfungsi dengan baik dengan ketidakpastian, jadi apa yang mereka lakukan adalah mengarang cerita tentang masa depan. Mereka tidak mengarang cerita bahagia, "kata Gottlieb, seperti dilansir laman MSN, Rabu (25/3).

Membayangkan skenario terburuk akan membuat Anda lebih stres dan cemas. Penelitian menunjukkan bahwa stres berdampak negatif pada sistem kekebalan tubuh, membuat orang yang stres lebih rentan terhadap penyakit.

BACA JUGA: Benarkah Anak Muda Rentan Terjangkiti Virus Corona?

"Alih-alih membiarkan otak kita membawa kita ke tempat-tempat yang menakutkan, kita perlu mencoba dan fokus pada makan dengan baik, tidur nyenyak, dan menjaga kesehatan emosi kita," jelas Gottlieb.

Mainkan permainan catur, nonton film bersama, baca buku di ruangan yang sama, dan coba dan manfaatkan berada di rumah bersama orang yang Anda cintai.

Jika Anda hidup sendiri, hubungi seseorang dan dapatkan koneksi suara-ke-suara itu dan gerakkan tubuh Anda dengan latihan di rumah.(fny/jpnn)


Redaktur & Reporter : Fany

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler